"YUI!!!??"
"………*MENOLEH*"
~~~~~~~~
Yui Pov:
Aku mendengar seseorang memanggil namaku, tanpa berpikir panjang aku menoleh kearah asal suara itu. Betapa terkejutnya aku, melihat Reiji dan Subaru berada didalam kamarku dan sedang memperhatikanku.
"Oh tidak.."
Aku cepat-cepat berlari keluar, tanpa memikirkan apa resiko yang akan kudapatkan. Aku berlari, lurus otomatis Kanato dan Shu mengejarku.
Aku mencoba berlari lebih cepat daripada mereka.
Drap...drap...drap...drap..
"Yuii!!! Apa yang kau lakukan??!!" Reiji bertanya padaku dari blakang, aku tidak mendengarkannya. Aku tetap berlari.
"Yuii!! Apa kau sadar apa yang kau lakukan??!!" Tanya Subaru
"PERGILAH!!! AKU TIDAK MAU BERSAMA KALIAN!!" Seruku sambil berlari.
Aku tetap berlari dan mencari jalan yang tepat untuk kulalui. Aku tetap berlari. Aku memilih berbelok kekanan, aku berlari, tapi aku terkejut aku malah terjebak dijalan buntu. Aku berhasil dicegat oleh Shu, Kanato, Reiji dan Subaru.
"Hosh...hosh...hosh...kau inhi....kau ini membuat lelah saja!.." ucap Shu
"To..tolong..jangan dekati aku..., aku tidak mau mati!!" Aku mengambil langkah mundur
"Yui?? Ada apa denganmu??, apa maksutmu??" Tanya Subaru yang tidak mengerti
"JANGAN PURA-PURA!! Akuu...aku tau...jika kalian ini Vampire kan!!?" Aku berseru
"Gggrrr.....Ya!! Iya!! KAMI VAMPIRE!! MEMANG KENAPA!!???" Ucap Reiji yang memanas
"Sudah kuduga....SUDAH KUDUGA JIKA DIANTARA KALIAN ADA YANG TIDAK BERES!!!"
"DASAR KAU!!!"
"Sudah Reiji....sudah.., biarkan saja Yui disini..., Yui....kami beri kau pilihan. Kau memilih hidup bersama kami para Vampire, atau..kau memilih mati kelaparan dijalan seperti ini??..." Tanya Shu
"Lebih baik kau memilih tinggal bersama kami, kami tidak akan membunuhmu..." ucap Kanato
"Tidak...AKU TIDAK PERCAYA!!!"
"Baiklah...jika kau tidak percaya, saudara-saudaraku...ayo kita pulang saja, biarkan Yui mencari tempatnya sendiri" ucap Shu
••••••••••••
Sudah kuduga, jika mereka ini adalah makhluk aneh. Mereka meninggalkanku sendiri dijalan buntu ini. Aku menunggu mereka menjauh dan mulai menghilang dari tatapanku. Mereka mulai menjauh dan sudah menghilang.
Skarang hanya ada udara dingin yang menusuk kekulitku. Aku berjalan tanpa tujuan, hanya dengan modal jaket tipis untuk melindungi kulitku. Ranselku hanya berisi beberapa pasang baju, dan obat-obatan serta uang.
Skarang aku hanya perlu mencari tempat tinggal. Aku tidak ingat jalan pulang. Aku hanya berjalan ketempat dimana kakiku melangkah. Hari sudah mulai mau gelap, aku berhenti dihalte bus. Aku duduk disana, dan menunggu pertolongan.
Saat aku duduk, ada seorang wanita yang juga sedang duduk disebelahku. Ia berkulit putih, dan berambut coklat panjang.
"Oh...halo.., sedang menunggu bus??" Tanya wanita itu padaku
"Hm? *menoleh* tidak...saya tidak sedang menunggu bus..."
"Lalu?? Apa yang kau lakukan disini??"
"Mh..entahlah...saya pergi tanpa tujuan"
"Ehm..., Hy..perkenalkan nama saya Mirai" ucao wanita itu yang mengaku namanya Mirai
"Oh...Saya Yui..."
Mirai Pov:
"Yui………?" Pikirku dalam hati
Bersambung…
KAMU SEDANG MEMBACA
Diabolik Lovers
VampireSeorang gadis remaja yang ditinggal Ayahnya memiliki nama Komori Yui. Ia adalah anak dari seorang pendeta yang sangat dihormati, tapi tiba-tiba Ayahnya memiliki pekerjaan diluar negri dan harus pergi kekota itu. Yui ingin ikut tapi tidak diperbolehk...