~~~~
"Iya..."
"………"
~~~~~~~~
"Subaru…apa maksut ucapanmu?..///"
Perasaanku tercampur aduk saat ini, perasaan takut dan malu bergabung menjadi satu.
Tentu saja wajahku langsung memerah, karna aku melihat mata Subaru sudah berwarna merah menyala, dan wajahnya sudah berada tepat didepanku.
"Subaru ..kau ingin melakukan apa..to.tolong lepaskan aku, tanganku sakit.." ucapku
"Sssshhhttt....kau berisik skali, ini cuma sebentar..."
"Tapi—"
"Tahan okey?"...
"Hhh.."
Kepalanya mendekat kearah leherku, dan kepalaku menjadi menegang dengan sendirinya.
Tap...Tap...Tap...
"Subaru?" Seru seseorang dari kejauhan.
"Hh...!!*terkejut*"
Subaru terkejut melihat Ayato sedang berdiri dan melihat kami berdua dari kejauhan. Ayato pun berjalan mendekati kami berdua.
"Kalian sedang apa disini??" Tanyanya
"Hh...A...Ayato, tri..trimakasih.." ucapku sambil mendorong Subaru intuk menjauh dariku
"Trimakasih?? Untuk apa??" Tanyanya
"Bukan apa-apa! Cih! Kau mengganggu suasana saja"
Krriiinngg!!!! Krriiinngg!!!!
"Sudah bel masuk, cepat masuk kekelas" ucap Subaru, yang sepertinya berusaha untuk menukar topik.
Subarupun berlari lebih dulu kearah kelasnya, dan skarang tinggal aku berdua bersama Ayato. Ayato tiba-tiba bertanya tentang apa maksutku mengucapkan trimakasih padanya.
"Ehn...Yui, kenapa kau tadi berterimakasih padaku? Memangnya apa yang kulakukan tadi?" Tanyanya
"Bu..bukan apa-apa, kau tidak perlu tau.., ayo kita sudah harus ada dikelas skarang"
Itu hampir saja...untung saja Ayato datang menggagalkan rencana Subaru. Aku masih tidak mengerti apa maksut Subaru tadi.
SKIP.
Dijam istirahat, aku duduk dimeja kantin sendirian, sambil menikmati bacaan buku novelku, tiba-tiba ada orang yang menarik novelku dari genggamanku.
Sret~
"Hey!" seruku
"Apa Hey! Hey! Aku cuma ingin berkenalan denganmu Cantik~"
"Hm? Si..siapa kau?" Tanyaku
Orang yang merebut novelku saat ini sedang beridiri didepanku, tinggi, kulit putih cerah dan rambunya yang berwarna ungu tua, dan matanya yang berwarna abu-abu.
"Siapa aku??, hey...aku baru saja ingin menanyakan itu padamu. Siapa namamu? Cantik??" Tanyanya padaku
"Jika kukatakan siapa namaku, apa yang akan kudapat??"
"Hm?? Kalau kau ucapkan namamu padamu..mungkin novel ini akan kukembalikan padamu.."
"Mungkin?? Apa maksutmu mungkin??"
Siapa lagi ini?? Apa dia murid yang belum kukenal? Banyak skali murid yang tidak kuketahui namanya disini.
"Apa maksutmu mungkin??" Tanyaku skali lagi
"Yha...mungkin saja akan kuberikan novelmu, karna gender novelmu sangat cocok untukku, aku juga suka dengan novel fiksi seperti ini" ucapnya
"Aku tidak ada bertanya padamu soal itu, kemarikan bukuku!"
Aku berusaha merebut novelku, tapi ia malah meninggikan tangannya untuk mencegahku mengambil bukuku dari tangannya.
~~~~
KAMU SEDANG MEMBACA
Diabolik Lovers
VampireSeorang gadis remaja yang ditinggal Ayahnya memiliki nama Komori Yui. Ia adalah anak dari seorang pendeta yang sangat dihormati, tapi tiba-tiba Ayahnya memiliki pekerjaan diluar negri dan harus pergi kekota itu. Yui ingin ikut tapi tidak diperbolehk...