Baca aja dulu, soal Vomment piker keri ;v kalo suka silahkan lanjutkan kalo nggak suka silahkan tinggalkan. Hidup jangan dibuat susah hehe ;)
#LS ke-2
Dewa tidak pernah menyangka dia akan berurusan dengan Jena, cewek urakan yang gemar melanggar pera...
Saat ini keduanya tengah berada di P2S yang letaknya nggak jauh dari Ganus. Tepatnya, setelah mereka pulang sekolah, keduanya buat janji untuk nongkrong di sana sebentar.
Jena nyomot kentang gorengnya, sambil ngunyah, dia bersuara. "Dan lo tahu, reaksi Dewa ketika pertama kali gue ajuin persyaratan ini?" sorot Jena berubah serius. Detik berikutnya, cewek itu berceletuk. "Ppang!" seraya melebarkan tangannya. Hal itu sontak membuat Zara terkejut akan aksi Jena yang terlampau petakilan. Bahkan, sebagian banyak pengunjung kafe sampai ngarahin atensinya pada Jena dengan sorot heran.
"Dia syok, gelisah, merana, frustasi, dan... hahaha!" Jena ketawa keras di akhir kalimatnya. Bahkan dengan nggak berdosanya dia nggak ngehirauin pandangan para pengunjung yang ngeliatin dia.
"Gila... gila gila, lo ya, Jen. Ancaman lo yang mau ngajuin masalah ini ke jalur hukum itu keterlaluan banget tau nggak, sih. Padahal lonya kan juga nggak apa-apa," Zara gelengin kepalanya nggak habis pikir sama otaknya Jena.
"Biarin, biar tahu rasa tuh, si Marjono. Salah sendiri cari masalah sama gue."
Jena berdesis, "ya biarin lah! Suruh siapa buat gue malu waktu itu," habis itu Jena ketawa keras dan diikuti tawa Zara.
"Tapi...," Zera natap Jena dengan picingan mata. "Ini bukan taktik lo buat deketin dia, kan? Secara, dia itu termasuk jejeran cowok populer di Ganus. Banyak cewek yang ngantri buat dapetin hatinya. Apa lo nggak takut, hal ini justru akan menimbulkan kontroversi?"
"Kontroversi apaan? Gue nggak ada niatan buat suka sama dia. Gila, kalo sampe gue punya pacar kayak dia. Bisa-bisa kena stroke dah, karena dia banyak ngomel setiap hari. Lagian di mata gue, dia nggak ada ganteng-gantengnya, muka kayak bayi, badan bongsor banget kayak Sumo. Gantengan juga Jungkook."
“Lah, si pekok! Badannya Dewa bagus gitu lo katain Sumo. Lagian kalo gue perhatiin, Dewa mirip kok, sama Jungkook. Perawakannya mirip banget.”
Jena kayak jijik gitu denger Zara memuji Dewa. “Dih, sinting lo! Mirip Jungkook dari mananya hah? Tukan kebun di rumah Jungkook juga lebih ganteng dari pada si Marjono!”