Setiap hari Woojin hanya menghabiskan waktunya dengan rutinitas yang sama.
Bangun pagi, berangkat kerja, rapat pagi, duduk dipinggir danau dibawah pohon besar, tersenyum sendiri mengingat kenangan Indah bersama sang kekasih, dan akhirnya memasang raut sedih kembali karena merasa bersalah dan segala macam dipikirannya, kembali bekerja lalu pulang kerumah dan tidur, untuk besok nya melakukan hal yang sama lagi.
Dan sampai pada suatu hari, tempat favorit Woojin diduduki oleh seorang perempuan yang sedang menangis dibawah pohon besar itu.
Awalnya Woojin tercengang melihat wanita itu, dimana dia pikir perempuan itu adalah orang yang dia rindukan, karena dari sisi belakang mereka terlihat sama. Ternyata bukan.
Woojin memang bukan orang yang terlalu mengurusi urusan orang lain, apalagi dia harus mengurusi perempuan yang sedang menangis dibawah pohon itu.
Tapi entah kenapa waktu itu Woojin mendekatinya dan bertanya "ada apa?" kepada perempuan itu.
Dan lucunya perempuan itu langsung memeluk Woojin dan menangis didalam pelukan Woojin. Dan kenapa Woojin hanya diam, tidak melepas pelukannya itu? Apa dia lupa dengan kekasihnya yang juga sedang menangis di kejuahan sana karena terlalu merindukanya?.
"Tenang lah" ucap Woojin sambil menepuk bahu perempuan itu untuk menenangkannya.
Setelah hampir tiga puluh menit akhirnya perempuan itu melepaskan pelukannya dari Woojin dan berhenti menangis.
Perempuan itu menatap Woojin sangat dalam dan berkata "terimakasih" lalu senyum dan meninggalkan Woojin.
Woojin hanya terdiam ditempat dimana dia dipeluk, entah apa yang dia pikirkan. Apa dia merasa bersalah dengan kekasihnya, atau dia merasa hati nya berdegub kencang oleh perempuan tadi dan dia akan melupakan kekasihnya.
Besok harinya Woojin kembali ketempat favoritnya dan tidak menemukan sosok perempuan itu, dan kenapa dipikiran Woojin ada perempuan itu.
Meski dipikiran Woojin masih ada kenangannya bersama sang kekasih,tapi apakah tidak menganggu kehadiran perempuan ini?
Setelah hampir sepuluh hari Woojin bertemu perempuan itu dengan tidak sengaja,dan ternyata perempuan itu adalah seseorang yang akan menjadi partner bisnisnya.
Woojin tersenyum saat memandang seorang perempuan yang memasuki ruang rapatnya.
"Halo perkenalkan saya Xie" ucapnya.
"Saya Woojin" sahut Woojin.
"Apakah kita pernah bertemu sebelumnya?" tanya perempuan itu.
"Apakah kamu lupa saat kamu menangis dan memeluk seseorang dibawah pohon waktu itu?" tanya Woojin.
"Benar! Itu kamu kan" jawab perempuan itu dengan antusias.
"Iya itu saya, senang bertemu dengan mu kembali" ucap Woojin.
Setelah mulai dari menjadi partner kerja Woojin dan Xie sering makan siang bareng, makan malam bareng, jalan bareng, yaa menghabiskan waktu bareng lah yaaa.
Sampai akhirnya mereka mulai dekat, meski Woojin masih mengingat kekasihnya, tapi hati Woojin waktu itu bimbang karena sudah mulai memiliki perasaan dengan Xie.
Pada suatu hari mereka berdua harus melakukan survei di Indonesia. Hati Woojin sempat tergetar saat mendengar kata Indonesia, karena sangat jelas bahwa Negara itu adalah Negara asal Maudy.
Woojin dan Xie melakukan perjalanan bisnis ke Indonesia tepatnya dibali pada waktu itu.
Woojin bertemu dengan wajah yang begitu familiar disalah satu resort terkenal di Bali.
Woojin sempat tidak percaya bahwa orang itu adalah dia orang yang Woojin rindukan. Karena wajah oang itu semakin cantik dan semakin berkarisma dengan pakaian batik khas Indonesia dan orang itu terlihat sangat sibuk.
Tapi keraguan Woojin terpecahkan saat dia mendengar perempuan itu dipanggil seseorang dengan sebutan "MAUDY!" .
Niatnya mau bikin throwback cuma satu chapter aja tapi ternyata kebablasan dan malah nambah satu cast cewe. Yaa dimana cewe itu akan menjadi....... Power rangers!
KAMU SEDANG MEMBACA
New Life | PARK WOOJIN
Fanfiction"Aku tak punya alasan untuk mencintai mu. Rasa Cinta itu datang entah dari mana, dan aku hanya bisa mencintai mu seorang" Woojin. "Begitupun dengan ku, aku juga tak punya alasan untuk mencintaimu. Hatiku tak memperdulikan siapa kamu, hatiku hanya t...