Jam istirahat telah berbunyi sepuluh menit yang lalu. Zhea tak ingin keluar kelas dan kekantin, apalagi bertemu dengan cowok itu. Zhea sangat tidak mau.Untung saja ia membawa novel kesukaan nya yang belum ia baca sampai tamat. Untuk menghilang kan rasa bosan.
Disini Zhea hanya seorang diri berada didalam kelas. Dua orang sahabat nya pergi entah kemana, mungkin ke kantin, atau melenceng kemana.
Zhea meraih air mineral yang ada diatas meja nya. Ia membuka tutup botol itu, lalu meneguk nya dengan pelan.
"Zhea, kenapa lo dikelas aja? Lo gak ke kantin gitu?" tanya Reno, yang tiba-tiba sudah ada di dalam kelas dengan membawa mie ayam satu mangkuk.
"Eh, nggak. Males aja." jawab Zhea canggung.
"Gue ada permen karet, lo mau?" tawar Reno pada Zhea.
"Hm, boleh,"
Reno langsung mengeluarkan permen karet dan langsung ia sodorkan kepada Zhea. Tempat duduk mereka memang tidak terlalu jauh.
"Thanks ya!"
"Oke,"
Tiba saja ada dua orang cowok masuk ke dalam kelas Zhea dengan napas yang kurang diatur.
"Zhea," sebut Andra.
Zhea mendongak, Zhea sedikit kaget. Tapi ia kembali membaca novel nya.
Andra dan Harry menghampiri tempat duduk Zhea.
"Zhe, lo kenapa putus sama Athalla?" tanya Andra.
"Bukan nya kalian tau ya, gak usah pura-pura bego deh!" ketus Zhea pada Andra.
"Kalian itu sama aja. Tega!" lanjut Zhea sinis. Ia langsung beranjak, dan pergi keluar kelas meninggalkan Andra, harry dan juga Reno didalam kelas.
Andra menoleh kearah Reno, "Awas aja lo ya kalo deketin Zhea! Habis lo ama kita!"
"Nggak kok, gue gak rebut Zhea dari temen kalian," jawab Reno gugup.
"Awas aja lo!" ketus Andra. Ia langsung keluar dari kelas bersama Harry.
Andra dan Harry ketinggalan jejak untuk mengejar Zhea.
Mereka berdua merencanakan untuk pergi ke kelas nya saja.
Disisi lain, Zhea terus berjalan entah kemana tujuan nya. Ia lebih memilih pergi ke taman belakang sekolah.
Zhea sudah sampai. Ia duduk diatas rerumputan hijau halus dengan memegang novel nya.
"Tuhan, tolong aku supaya cepet move on dari dia," ucap Zhea sambil melihat kearah langit. Berharap doa kecil nya dikabulkan.
Lalu, Zhea langsung melirik jam tangan nya, lima menit lagi waktu jam istirahat bakalan berakhir.
Zhea langsung beranjak dan pergi menuju kelas nya. Ia harus sampai dikelas sebelum bel masuk berbunyi.
Zhea berlari kecil menuju lorong-lorong sekolah yang agak sepi. Hanya ada beberapa orang dilorong ini.
Zhea telah sampai dikelas nya, untung saja pas ia sudah duduk di tempat duduk nya bel baru berbunyi. Nasib anak sholeh ya..
"Zhe, kata nya lo gak mau kemana-mana, ini lo dari mana?" tanya Shasya sedikit curiga.
"Tadi gue males aja ada Andra dan Harry. Gue langsung keluar aja. Gue dari taman belakang sekolah," jawab Zhea santai.
"Tapi lo percaya gak sih Sha, kalo Athalla emang beneran suka sama gue? atau beneran sayang sama gue, gitu?" lanjut Zhea mengajukan pertanyaan.
![](https://img.wattpad.com/cover/146186313-288-k480528.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia, 'Athalla' [END]
أدب المراهقين[PLAGIAT DILARANG MENDEKAT] # 1 - Zhea # 5 - Athalla # 11 - storylove Bercerita tentang kisah seorang gadis yang tiba-tiba ditembak oleh pria tampan, yang dijuluki sang kapten futsal disekolah nya yang dikenal sifat nya cuek dan dingin. Saat gadis...