"Kak Ti besok atau nggak kapan main lagi ya, awas aja kalo gak main!" seru Aluna saat Tiara ingin pamit pulang dari rumahnya."Hati-hati lo," seru Athalla.
"Dah.." Tiara berujar kepada Athalla dan Aluna. Kini Tiara sudah masuk kedalam mobilnya, dan keluar dari area rumah Athalla.
Aluna masuk kedalam rumah kembali ketika tidak ada lagi bayangan-bayangan Kakak sepupunya itu. Begitupun dengan Athalla.
"Eh Lun," ucap Athalla setengah berteriak terhadap adiknya itu, Aluna.
Aluna menoleh dengan senyuman sinis dan tatapan tajam, "Apaan?"
"Lun, lo ke indomaret gih beliin cemilan buat gue, ntar gue kasih duitnya. Lo bisa kan bawa motor?" ucap Athalla sambil berjalan menuju tangga.
"Ehm, iya sini Aluna beliin. Tapi ntar ajarin Aluna nyetir mobil ya Bang, jadi tinggal ngomong deh sama Papa buat beliin mobil." jawab Aluna antusias.
Athalla menoleh cepat, "Kalo kayak gitu, mending lo pake mobil gue aja, gue mobil baru."
Aluna memanyunkan bibirnya, "Ih enak aja. Nggak mau!"
"Yaudah kalo lo gak mau. Gue gak bakal ajarin lo nyetir mobil." cerca Athalla mengancam.
"Yaudah. Aluna juga gak mau beliin cemilan abang di Indomaret. Lagian Aluna juga bisa minta sama Papa buat sewa orang untuk ngajarin Aluna nyetir. Emang didunia ini cuma Abang doang yang bisa?!" ucap Aluna tak kalah sengit.
Aluna berjalan menuju kamarnya dengan setengah ngehentak.
"Woi kampret! Awas aja lo ya."
"Apa? Aluna gak takut sama Abang!" ledek Aluna menjulurkan lidah nya.
****
"Tha. Hari ini rencana kita dimulai." ucap Andra yang baru masuk kedalam kelas dan mendapatkan seorang Athalla sendirian, "Lo harus inget! Waktunya cuma satu bulan. Begitu juga waktu lo pacaran."
Athalla mendongakkan kepalanya kearah Andra. Ia mengerti apa yang dimaksud pria itu.
"Iya." balas Athalla singkat.
"Oh iya Tha," ucap Andra menarik nafas nya kemudian, "Udah lo sampein belom salam gue buat sepupu cantik lo itu,"
"Udah. Setelah kalian balik, dia dateng kerumah gue. Kata nya salam balik." balas Athalla tanpa ekspresi.
Andra menggerakkan tubuh Athalla kuat, "Lo seriusan kan? Lo gak lagi becanda kan? Wah, lo emang sahabat terbaik gue Tha, gak sia-sia perjuangan gue ternyata dia suka gue juga."
"Alay banget lo anjing! Hari ini dia dateng lagi kerumah gue, karena permintaan adek gue, Aluna." ucap Athalla kemudian dengan datar.
"Oke. Gue main lagi nanti kerumah lo, ya.."
"Nggak-nggak, gue nggak nerima tamu. Apalagi modelannya kayak lo. Nggak sudi gue."
"Monyet lo ye," umpat Andra kesal.
"Monyet teriak monyet." balas Athalla.
Bel jam pertama sudah berbunyi dengan kencang. Seluruh murid sontak masuk kedalam kelas masing-masing. Athalla tetap duduk dikursinya dengan santai.
"Tha. Reaksinya pas istirahat, oke?" ucap Andra.
"Oke." balas Athalla singkat dan datar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia, 'Athalla' [END]
Teen Fiction[PLAGIAT DILARANG MENDEKAT] # 1 - Zhea # 5 - Athalla # 11 - storylove Bercerita tentang kisah seorang gadis yang tiba-tiba ditembak oleh pria tampan, yang dijuluki sang kapten futsal disekolah nya yang dikenal sifat nya cuek dan dingin. Saat gadis...