Part 32.

3.6K 100 2
                                    


"Assalamualaikum," salam Kayla pada saat masuk kedalam rumah.

"Waalaikumsalam," jawab Vinda langsung menghampiri Kayla.

"Gimana sekolah nya tadi?" lanjut Vinda bertanya.

"Ehm, suka, Ma. Orang nya baik dan ramah semua. Kayla seneng."

Vinda mengangguk paham, "Bagus dong kalo kamu seneng. Yaudah sana gih ganti baju," suruh Vinda.

"Oke, Ma."

Kayla langsung pergi menaikki tangga menuju kamar nya yang ada dilantai atas.

Tiba saja langkah Kayla berhenti ditempat. Menemukan sebuah burung yang terbuat dari kertas didepan pintu kamar nya. Tepat dengan warna kesukaan nya lagi.

Kayla menunduk, dan langsung mengambil nya, ia menoleh kekanan dan kekiri tidak ada siapa-siapa.

Perbuatan siapa ini? Pikir Kayla.

Ia membuka pintu kamar nya, Kayla mengernyitkan dahi nya heran. Ada sebuah kotak berwarna kesukaan nya, ungu. Diatas tempat tidur nya.

Perlahan Kayla buka kotak tersebut dan mata nya membulat  sempurna. Ada banyak sekali burung yang terbuat dari kertas berwarna-warni seperti yang ia temukan didepan pintu kamar nya tadi, tapi yang tadi warna ungu.

Kayla tersenyum. Ia langsung menaruh kotak tersebut diatas meja belajar kamar nya.

Ia langsung mengganti pakaian seragam nya menjadi pakaian sehari-hari.

Tiba saja saat Kayla membuka pintu kamar nya. Ia melihat Zhea lewat dengan wajah murung sambil menunduk.

"Kak," sambar Kayla.

Zhea menoleh, "Apa?" jawab nya singkat.

"Kakak kenapa?" tanya Kayla.

"Nggak. Kakak gak kenapa-napa," balas Zhea pelan.

Zhea langsung masuk kedalam kamar nya dengan wajah murung.

Zhea menaruh ponsel diatas nakas dikamar nya. Ia mengganti pakaian. Tiba saja suara pintu terbuka. Dia sangat lupa untuk mengunci nya.

Ternyata kayla.

"Eh, kamu!" kaget Zhea.

"Kak, kakak mau liat nggak foto aku sama temen baik aku waktu SD?" tawar Kayla.

"Boleh, mana?" jawab Zhea.

"Tuh, cakep kan? Ini pas kita mau camping," jelas Kayla

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tuh, cakep kan? Ini pas kita mau camping," jelas Kayla.

"Pendek banget lo! Sekarang dah tinggi, eh tapi masih tinggian gue lah, secara body goals, hehe," sindir Zhea sengit.

"Nama nya juga puberty!" balas Kayla dengan nada kesal.

"Itu waktu lo kelas berapa?" tanya Zhea kemudian.

Dia, 'Athalla' [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang