Part 33.

3.3K 103 0
                                    


Viona berjalan mendekati Zhea yang sedang asik ngemil makanan nya.

Viona terus mendengar suara notifikasi masuk dari ponsel Zhea. Bahkan, gadis itu tidak menghiraukan.

Viona mengendap-ngendap mengambil ponsel Zhea diam-diam. Ada banyak sekali notif dari Athalla.

"Zhe, ada banyak notif dari Athalla," sambar Viona tiba-tiba membuat Zhea sedikit terkejut.

Zhea menoleh, "Eh, kamu sudah makan nya? Hm, biarin aja."

"Tapi, feeling gue nih ya, kek nya Athalla beneran serius sama lo," ucap Viona meyakin kan.

Zhea diam sejenak, "Gue masih belum percaya omongan cowok kayak dia."

"Oh iya, btw lo kesepian gak sih kalo dirumah?" tanya Zhea.

Viona tersenyum suram, "Banget,"

"Lo boleh kok nginep rumah gue," seru Zhea.

"Tapi kalo gue nginep rumah lo terus, yang bisa Mama gue sendirian dirumah, lo tau sendiri kan bokap gue itu sering keluar kota," ucap Viona memperjelas.

Zhea mengangguk paham, "Iya juga sih. Tapi maksud gue itu, kapan aja yang lo mau, boleh deh, gue malah suka kalo lo sama Shasya nginep dirumah gue lagi,"
"Kalo lo nginep rumah gue mau nggak?" tawar Viona balik.

"Mau lah. Tapi jangan malem ini ya, hm besok-besok atau kapan gitu. Masalah nya malem ini gue udah ada janji sama Kayla," jelas Zhea.

"It's okey! Tapi kalian berdua harus banget nginep rumah gue sekali-kali!" ucap Viona, "Kalian baru sekali loh nginep dirumah gue, yang sering itu nginep dirumah lo," lanjut Viona sambil terkekeh pelan.

"Iya, baby!" balas Zhea sok imut.

"Ehm, yaudah Vi, gue pulang dulu ya, udah sore, ntar kemaleman. Masalah nya gue idzin pulang sore." ucap Zhea tiba-tiba.

"Ehm, yaudah. Hati-hati dijalan ya,"

"Iya,"

Saat melewati ruang tengah rumah Viona, Zhea mendapati Suci sedang duduk sambil membaca majalah.

Zhea berdeham pelan, "Tante, Zhea pulang dulu ya, udah sore," pamit Zhea.

"Hm, biasa nya juga suka pulang malem dari sini, kenapa buru-buru banget?" ucap Suci bertanya.

"Iya. Masalah nya Zhea tadi idzin pulang nya sore, lagian pasti Mama sama Papa udah sampe dirumah, yaudah Zhea pulang dulu ya, Tan, bye.."

"Oke, see you Zhe,"

Zhea langsung keluar dari dalam rumah Viona. Dan langsung masuk ke dalam mobil nya.

Zhea langsung melajukan mobil nya keluar dari area rumah Viona dan menuju kembali kerumah.

Saat sudah sampai dirumah nya sendiri. Saat ia ingin membuka pintu rumah, tiba saja ponsel nya berdering, menandakan ada telepon masuk.

"Kayla?" gumam Zhea dalam hati. Zhea langsung mengangkat telepon tersebut.

"Iya, halo? Kenapa?"

"Kak, jemput kayla ya di tempat yang kakak anter Kayla tadi, okey?"

Zhea menggeram pelan, "Hewrr, baru aja gue masuk ke dalam rumah, lo udah nelpon gue aja, kenapa gak nelpon pak harun sih? Lagian dia lagi nonton juga,"
"Ih, Kayla itu pingin dijemput oleh kakak, lagian kayla beliin novel loh buat kakak. Emang kakak gak mau tuh novel? Yaudah, Kalo gak mau Kayla kasih Mika aja, kay tutup ya telpon nya.."

"Eh, eh, tunggu dulu. Iya-iya bawel!"

"Yaudah, kay tunggu ya kak! Bye!"

"IYA!!"

Dia, 'Athalla' [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang