My Secretary [Baekhyun Fanfiction]✔

MS : 04

Happy reading 🍃🍃

"150 juta"

"150 juta"

Itulah yang sekarang berada di kepala senna. 150 juta. Entah ia harus mencari kemana uang sebanyak itu dalam dua minggu.

Ia benar-benar frustasi, sampai-sampai sekarang ia tidak fokus pada pekerjaan nya sendiri. Senna kebanyakan melamun daripada kerja. Dan baekhyun tahu itu. Sesekali baekhyun melirik senna.

150 juta dalam dua minggu??
Itu tidak mungkin senna-ya...
Kau harus mencari kemana lagii...

Senna memegang kepala nya dengan kedua tangan nya itu. Ia merasa sangat frustasi.

Aku harus bisa mendapatkan 150 juta itu.. Demi dongha...

Tapi bagaimana bisa aku mendapatkan 150 juta dalam dua minggu?

Senna semakin pusing. Ia meletakan kepala nya ke meja kerja nya. Baekhyun menatap senna lagi. Ia benar-benar merasa risih melihat senna yang kebanyakan melamun itu.

"Senna!" panggil baekhyun dengan suara tegas nya. Sontak membuat senna langsung berdiri dan menghadapnya.

Baekhyun mengulum senyuman nya, melihat tingkah senna nya yang terkejut itu.

"Buatkan aku teh" suruh baekhyun.

Senna mengangguk. Segera senna melangkah ke dapur kantor membuatkan teh untuk baekhyun.

Sebenarnya apa yang terjadi?? Kelihatan nya dia kebanyakan melamun..

🍂🍂🍂

Senna kini sudah pulang. Karena baekhyun yang menyuruh nya. Baekhyun merasa pusing melihat senna yang terus menerus melamun dan tidak fokus pada pekerjaan nya.

Di sini lah senna, di kamar. Ia baru saja menghubungi teman nya yang satu-satu nya yang berada di seoul.

Sekarang senna menunggu teman nya datang. Karena teman nya akan membawa nya ke suatu tempat.

Ppitt...piitt....

"Dia pasti sudah sampai" seru senna. Dengan cepat ia berlari keluar dari apartemen nya.

"Halo senna" sapa teman senna.

Senna melogo menatap teman nya ini. Yang berpakaian cukup terbuka.

"Halo kyori" balas senna.

"Ayo senna ikut aku" ajak kyori masuk ke mobil nya. Senna hanya bisa menuruti apa yang di katakan teman nya, kyori.

Dan akhirnya mereka sampai. Sampai di tempat kyori tuju bersama senna.

"Ayo senna kita keluar"

"Baik" jawab senna.

Senna menatap gedung yang berada di depan nya ini.

Club?? Apa aku...

"Senna, ayo sini" panggil kyori yang sudah berdiri di ambang pintu club. Mau tidak mau senna ikut dengan kyori.

Saat senna melangkah masuk ke dalam club malam ini. Ia melihat sekeliling nya ini. Dengungan musik di club, ada juga orang yang sedang bercumbu sembarang tempat.
Senna merasa jijik di tempat ini. Jujur saja, ini baru pertama kali senna masuk ke club malam.

"Senna..ayo sini" panggil kyori. Senna mengangguk lalu mendekat pada kyori.

"Nah, kau ganti baju mu" ucap kyori sambil menyodorkan sebuah kantong plastik yang di dalam nya berisi pakaian.