Follow Instagram:
@oktvnptrprtwi_***
Hari Amanda sudah pulih dari sakit nya,mungkin karena dijenguk Rendi jadi sakit panasnya langsung membaik.
Amanda sudah siap berangkat kesekolah dengan mengenakan baju seragam khas anak SMA.Lalu ia segera menuruni anak tangga,untuk menuju ke meja makan dan berpamitan kepada kedua orang tua nya.
"Ma,pa Amanda berangkat ya"pamitnya.
"Sarapan dulu sayang"kata mamanya.
"Iya ma"lalu Amanda segera sarapan,meski tidak banyak hanya beberapa suap saja.
Lima menit berikutnya ia segera berangkat.
Amanda menggeser kursi makannya,sehingga menghasilkan decitan kursi,"kalo gitu Amanda pamit ya ma,pa."ucap nya. Kemudian mencium punggung tangan kedua orang tua nya.
"Iya sayang hati-hati"
***
Sesampainya di sekolah,Amanda disambut ceria oleh Icha.Selain itu,ada kak Hardi,Rendi,Kevin,dan Andre juga menyambutnya.Tetapi Rendi?tetap lah ia bersikap biasa saja.Karena memang Rendi adalah batu hidup yang sikapnya dingin sekali."Ren"panggil Amanda.
"Apa?"
"Lo gak bahagia gitu gue masuk sekolah?"tanya Amanda.
"Enggak,biasa aja"jawab Rendi santai.
Kevin,Andre,Icha dan kak Hardi yang mendengar perkataan Rendi barusan tercengang dan gemas sekali,rasanya ia ingin membakar Rendi hidup-hidup sekarang juga!
Sementara Amanda hanya memelas saja.Dan menghela nafas berat.
"Parah lo Ren,Amanda baru sembuh juga"cerca Icha.
"Ya udah gak papa,gue juga udah seneng kok.Soal nya kemaren kan lo juga udah jengukin gue"kata Amanda mencoba untuk tersenyum.
"Hah?"kaget mereka berbarengan.
"Jadi yang kemaren lo masuk ke rumah tingkat warna merah itu rumah lo Man?"tanya Kevin setengah terkejut.
"Iya"jawab Amanda manggut-manggut.
"Kok lo tau?"sahut Rendi dan Amanda bersamaan dengan wajah kebingungan.
"Ciee barengan cieee"goda Kevin.
"Kemaren kan gue sama Andre ngikutin lo dari belakang,ya gak Ndre?"
"Yoi"jawab Andre.
"Tai,pantesan aja gue merasa kaya ada yang buntutin. Lagian gue cuma balas budi aja gak lebih"jawab Rendi kesal.
"Balas budi apa Ren?"tanya Amanda bingung.
"Eh udah yo masuk,panas nih gue"ujar Rendi mengalihkan pembicaraan.Kemudian ia berjalan acuh ke kelas nya.
Yang lainnya hanya mengikuti Rendi,semuanya masuk kelas masing-masing.
Kesekian kalinya Rendi Graha Arfian setiap gue tanya kenapa selalu aja dia ngalihin.Sabar Man sabar -batin Amanda sambil ia memonyong-monyongkan bibirnya.
"Mulut lo kenapa monyong-monyong gitu Nda?"tanya Icha yang menyadari hal itu.
"Gak papa"
***
Jam pertama pun dimulai,yaitu pelajaran olahraga.Hari ini pak Zohri guru olahraga Amanda sedang tidak hadir dikarenakan ada dinas, jadi terpaksa di ambil alih oleh pak Arief guru olahraga Rendi."Baik anak-anak materi kita hari ini adalah senam"ucap pak Arief kepada murid-murid.
Senam dimulai,dan Amanda mengambil kesempatan.Ia sengaja berbaris disamping Rendi.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIFFICILE [COMPLETED]
Teen Fiction[FOLLOW PENULISNYA TERLEBIH DAHULU!] HARAP REFRESH HANDPHONE ANDA, ATAU SCROLL LAYAR. KARENA PART AWAL ADA YANG BARU SAYA REVISI, TERIMAKASIH. DAN TERKAIT CERITA YANG MASIH TIDAK JELAS PENULISANNYA, ITU BELUM SAYA REVISI ADA PENJELASANNYA DI PART T...