[STAY Here]

3.7K 367 245
                                    

STAY Version : 06

×××

Namja dengan pakaian biru tua dan tak lupa topi berwarna hitam― layaknya seorang kasim itu tengah berlari terburu-buru menuju taman kerajaan. Mendesah lega mengetahui seseorang yang ia cari masih berada ditempatnya seperti semula sebelum ia pergi. Dengan langkah lebar, ia mendekati gadis yang sedang berdiri di jembatan ditengah kolam sambil mengadahkan kepala. Menatap langit biru yang cerah.

 Menatap langit biru yang cerah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Gongju.." panggilan itu berhasil membuat gadis itu menoleh ke arahnya, lalu menatapnya bingung.

"Seungmin-ah? Bukankah kau pergi ke aula istana? Kenapa kau ada disini lagi?" tanya gadis itu penasaran. Sedangkan kasim bernama Seungmin itu terlihat mengatur napas, karena kelelahan berlari. Jarak aula istana dengan halaman itu lumayan jauh, sehingga untuk mencapai kesini energinya banyak terkuras.

"Hamba ingin menyampaikan berita―" Terpaksa Seungmin menghentikan ucapannya ketika mendapati Tuan Putri-nya langsung berlari ke hadapannya tepat ketika ia mengucapkan kata 'berita'.

"Berita apa? Katakan padaku?!" Seungmin menghela napas mendengar nada antusias yang tanpa sadar keluar dari mulur sang Putri.

"Ini tentang Hyunjin wangja," Dapat Seungmin lihat dengan jelas, air wajah (Y/n) berubah. Tak ada lagi binar yang terpancar saat nama orang itu menyapa gendang telinganya. Wajahnya datar, tanpa senyuman manis yang menghias disana.

"Kenapa dia?!" ucapnya dengan nada yang ketus, membuat untuk kedua kalinya Seungmin menghela napas.

"Hyunjin wangja akan datang. Dia berencana melamar Tuan Putri untuk kedua kalinya."

Mata (Y/n) sipit membulat, saking terkejutnya. Detik kemudian ia menggeleng keras, "Aku tidak mau!!"

"Seungmin-ah, aku tidak mau menikah. Umurku bahkan baru 16 tahun. Aku masih sangat muda untuk menimang anak. Meskipun hidup ku nanti sudah terjamin dan calon suami ku termasuk orang yang tampan, aku tetap tidak mau. Watak Hyunjin wangja yang keras kepala dan pemarah itu, aku tidak menyukainya."

Seungmin terdiam mendengar penjelasan Tuan Putri-nya. Sejujurnya ia juga tidak rela, sahabatnya itu harus menikah dengan seseorang yang menyebalkan seperti Pangeran Hyunjin. Tapi mau bagaimana lagi, posisi Seungmin yang hanya seorang kasim dan beruntung sekali menjadi sahabat dari salah satu keluarga kerajaan itu, tidak bisa berbuat apa-apa.

"Kalau aku menikah, bagaimana dengan Yongbok?" Seungmin menatap (Y/n) yang juga sedang menatapnya dalam. Mata hazel itu berkaca-kaca, membuat Seungmin tidak tega. Ia menjadi teringat sepupunya, Yongbok yang sedang menjadi incaran dari Tuan Putri-nya.

"Dia bahkan belum menjawab pernyataan cinta ku tempo hari." Bisiknya lirih, namun masih dapat didengar oleh Seungmin samar-samar.

"Minho Orabeoni!!" teriak (Y/n) ketika tidak sengaja melihat Putra Mahkota yang lewat bersama para kasim dan dayang.

[Stray Kids IMAGINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang