[Rain for Me]

5.6K 492 112
                                    

Kau melangkah dengan hati-hati ketika kekasihmu--Bang Chan menuntunmu sembari menutup matamu dengan kedua tangannya.

Langkahmu secara otomatis berhenti begitu Chan menghentikan langkahnya. Senyum yang ada di wajahmu malam ini benar-benar menjelaskan bahwa kau sedang bahagia. Pasalnya, Chan tidak pernah kehabisan cara untuk memberikan kejutan anniversarry setiap tahunnya, seperti yang sedang terjadi saat ini.

"Kau sudah siap?" bisik Bang Chan tepat di telingamu.

Kau menarik napas dalam. Aroma bunga yang begitu semerbak sangat mendominasi. Kau semakin tidak sabar ketika Chan kembali berbisik, "Malam ini akan menjadi malam istimewa. Karena malam ini sangat berarti bagiku."

"Aish, Chan! Jika kau terus mengulur waktu seperti ini aku bisa mati penasaran, tahu!" ucapmu jengkel.

Chan terkekeh, "Kau terlalu cantik untuk mati sekarang ini. Kau boleh mati kalau kau sudah jelek."

Kau mendengus keras mendengarnya. Chan yang melihat hal itu sontak tertawa tanpa sedikitpun menjauhkan tangannya dari matamu.

Beberapa saat setelahnya, tawa Chan mulai mereda. Disaat yang bersamaan kau merasakan tubuh Chan yang mendekati tubuhmu. Perlahan tapi pasti, Chan menjauhkan tangannya dari matamu kemudian berpindah untuk merengkuh pinggangmu.

"Sekarang bukalah matamu..."

Kau mengikuti interupsi Chan untuk membuka matamu. Kau mengerjap beberapa kali sebelum pada akhirnya matamu terbuka sempurna dan pandanganmu berubah menjadi jelas. Kau tertegun dengan pemandangan yang ada di hadapanmu.

Kau berada di sebuah ruangan yang dipenuhi dengan lilin yang menyala dan taburan bunga mawar yang ada di tiap jengkal lantai ruangan. Di tengah sana terdapat sebuah meja bundar dengan dua kursi khusus untuk kalian berdua.

Meja itupun dipenuhi oleh makanan beraroma menggoda dan hiasan lilin yang begitu cantik dibeberapa sisinya. Tidak lupa dengan buket bunga besar yang ada disana menambah kesan begitu manis nan romantis.

"Kau menyukainya?" tanya Chan yang menaruh kepalanya ke kepalamu.

Kau menatap Chan dengan senyum tipis, "Aku selalu menyukainya."

"Happy anniversarry, (Y/n). Kuharap kau selalu bahagia apapun yang terjadi pada hubungan kita setelah ini."

"Aku selalu bahagia jika bersamamu."

"Kuharap begitu."

Chan mengeratkan pelukkannya dan menenggelamkan wajahnya di ceruk lehermu kemudian menghirup aroma tubuhmu dalam. Dia memang selalu melakukan hal itu tiap kali bersamamu, dia bilang dia menyukai parfum yang kau gunakan. Tapi entah kenapa kali ini berbeda, dia seperti tidak ingin melepaskanmu darinya. Pelukannya begitu erat.

"Chan, ada apa?" tanyamu khawatir.

Chan memunculkan wajahnya dan menaruh dagunya di pundakmu. Ia menatapmu dengan tatapan yang sedih namun menggemaskan, "Chris hungry~"

Sontak kau tertawa mendengarnya, "Kalau begitu kita makan sekarang, ya?"

"Ne, kajja!" ucap Chan penuh semangat kemudian membawamu mendekati meja.

Chan menarik kursi dan mempersilahkanmu untuk duduk. Setelah itu dia berjalan menuju kursi yang ada di seberangmu. Kau menatap seluruh makanan di meja dengan penuh kekaguman. Semua makanan yang ada di meja benar-benar mengunggah selera makanmu, semuanya terasa sangat lezat.

"Apa semua ini kau yang membuatnya?" tanyamu sembari mengambil makanan yang ada di meja.

"Tentu, aku membuatnya khusus untuk hari ini."

[Stray Kids IMAGINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang