[Drive With You]

3.9K 367 82
                                    

Recommend : Man In A Movie by Day6

×××

Semua tugasmu selesai ketika jam menunjukkan pukul sebelas malam.

Kau menghela napas lega yang cukup panjang sembari meregangkan semua otot-otot tubuhmu. Kau sangat bersyukur karena berhasil menyelesaikan semua tugas-tugasmu hari ini. Setidaknya dengan begini kau bisa menikmati sisa waktu liburmu tanpa beban apapun. Kau akan lebih tenang tanpa perlu memikirkan tugas-tugas memuakkan itu.

Begitu selesai merapikan meja belajar dan menempatkan semua tugas yang sudah kau kerjakan ke tempat yang aman, kau memutuskan untuk langsung tidur. Kau ingin membiarkan tubuhmu beristirahat setelah seharian penuh ini bekerja keras. Kau ingin mengembalikan seluruh tenagamu sebelum mulai bersenang-senang di hari libur besok. Dan tidur adalah salah satu solusi terbaiknya.

Tapi tampaknya ada seseorang yang tidak ingin kau tidur. Ada seseorang yang masih ingin kau terjaga. Ada seseorang yang tak membiarkanmu mengistirahatkan seluruh tubuhmu saat ini. Dengarlah bagaimana ponselmu terus berdering dan puluhan bahkan ratusan notifikasi singgah di benda pipih kesayanganmu itu. Kau yang baru berhasil memejamkan mata selama beberapa detikpun terpaksa meraihnya dan memeriksa pelaku kebisingan tersebut.

'서창빈'

Adalah satu-satunya nama yang tertera di layar ponselmu.

서창빈
| Turun sekarang! Aku di depan rumahmu.

Kau menghela napas sebal ketika membaca pesan yang dikirim pemuda itu. Oh ayolah, ini sudah larut malam, lalu kenapa Changbin secara tiba-tiba mengirim pesan yang berisi perintah seperti itu? Bagaimana pula dia bisa tiba di depan rumahmu tanpa memberitahumu sebelumnya?

서창빈
| Aku tahu kau sudah membaca pesanku, (Y/n).
| Jadi turunlah!

Kau tidak langsung mengikuti perintah Changbin untuk turun dan menemuinya. Kau terlebih dulu beranjak dari tempat tidurmu dan berjalan menuju balkon untuk memastikan bahwa Changbin tak mengerjaimu seperti malam-malam biasanya. Memang sudah seperti makan sehari-hari bagi Changbin untuk mengerjaimu setiap malamnya. Rumah kalian yang hanya berbeda beberapa blok selalu dimanfaatkan Changbin untuk bisa mengerjaimu. Menurutnya, membuatmu kesal adalah sebuah kebahagiaan terbesar.

Tapi sepertinya malam ini Changbin sedang tidak ingin mengerjaimu. Lihatlah bagaimana pemuda itu benar-benar ada di depan rumahmu dengan senyum lebar di wajahnya. Pemuda itu tengah bersandar pada sisi mobil bagian depan dan melambaikan tangannya padamu.

"Cepat turun, (Y/n)! Aku kedinginan!" Teriak Changbin setelah beberapa menit kau hanya diam memandanginya tak percaya.

"Kau gila, Seo Changbin?! Ini sudah malam, untuk apa kau kesini?"

"Untuk bersenang-senang denganmu malam ini. Ayolah, (Y/n), hari libur masih panjang kau bisa mengerjakan tugasmu lain waktu."

Kau mendengus pelan mendengarnya. Ternyata lagi dan lagi Changbin datang hanya untuk mengajakmu bersenang-senang. Karena sudah terhitung tiga hari libur pertamamu kau habiskan untuk mengerjakan semua tugas dan mengabaikan dunia luar. Termasuk mengabaikan Changbin yang tak pernah lelah mengajakmu pergi dari rumah.

"(Y/n) cepat! Kau ingin aku mati kedinginan disini, eoh?"

Kau memutar bola matamu malas sebelum pada akhirnya menyetujui ajakan Changbin. "Baiklah aku turun sekarang!"

[Stray Kids IMAGINE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang