Ketika sadar jika sesuatu telah hilang. Menyebut kata lenyap bukan sebuah dambaan bagi seorang wanita yang punya banyak ambisi untuk kebahagiaan suami dan keluarganya.
Seperti malaikat, tapi tidak sungguh berhati baik. Seperti iblis, tapi tidak pula sungguh menakutkan.
Dan sebuah makna pilihan yang kemudian tersirat dalam sebuah gores kehidupan; ada suka atau duka, mencintai atau dicintai, bangga atau kecewa, janji atau ingkar, datang atau pergi hingga pada akhirnya sebuah pilihan menjadi awal yang sangat besar.
Menjadi awal untuk menjalani sebuah kehidupan. Gelap dan terang, panas dan dingin serta rindu dan benci.
Seseorang pernah berkata, hanya sekedar berkata, tentang bagaimana seorang manusia yang terikat. "Mencintai bukan tentang ambisi tapi tentang saling memberi."
Mencintai untuk mempertahankan dan dicintai untuk menjaga. Bukan soal saling egois, tapi soal saling membimbing.
Disinilah mereka, masa lalu akan menjadi obat untuk kelak sembuh menjadi masa depan yang indah.
Karena bukan hanya tentang mereka,
Semua orang juga ingin mendapatkan kebahagiaan, setelah kehilangan datang berurutan tanpa jeda istirahat.
Sena dan Daniel akan bersama, meski pada nyatanya akan terasa sangat bersalah dan sangat berduka disetiap pergantian tahun. Tapi, sesuatu yang indah datang bersama ciptaan tuhan yang tidak pernah salah.
Ini waktunya bahagia..
ujian telah selesai..
Selamat bahagia..
Dengan semua yang akan terjadi pada mereka..
Ada apa ini? (Aku tau pertanyaan yang ini bakal keluar)
Btw, bagaimana kata-katanya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Kang Daniel
FanfictionSUDAH TERBIT DENGAN JUDUL THE POSSESSIVE HUSBAND. [Private] • [Complete] Isi : Prologue - Chapter (1-49) - Epilogue. Kang Daniel dan Park Sena harus menjalani kewajiban dengan cara menikah. Namun siapa sangka ternyata Park Sena dibeli oleh keluarga...