SUDAH TERBIT DENGAN JUDUL THE POSSESSIVE HUSBAND.
[Private] • [Complete]
Isi : Prologue - Chapter (1-49) - Epilogue.
Kang Daniel dan Park Sena harus menjalani kewajiban dengan cara menikah. Namun siapa sangka ternyata Park Sena dibeli oleh keluarga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sohee tidur disamping suaminya, Sungwoon. Dia memandang langit putih dengan hiasan lampu, Sungha dan Sunghe sudah pergi sejak pagi untuk sekolah. Sedang suaminya meminta jatah darinya pada siang bolong ini.
Suaminya masih terlelap dengan sangat lucunya. Ia tidak akan lupakan masa dimana mereka bertengkar gila hanya karena nikah muda yang bahkan kini membuatnya melahirkan dua putra kembar hasil perbuatannya dan suaminya, Sungwoon.
"Emm, kenapa kau memandangku seperti itu?" Sungwoon bersuara tapi dengan mata yang tertutup. Darimana Sungwoon tau? Naluri sebagai Suami 'lah yang membuat ia sadar dengan istrinya yang sangat banyak tingkah.
Dengan sangat kesal Sohee menoyor kepala suaminya lalu menendang pantat polos suaminya. Lantas Sungwoon memekik atas perbuatan istrinya, "apa? Ada apa? Dari kemarin kau marah tidak jelas," ucap Sungwoon.
"Aku rindu pada adiku. Ini sudah lebih dari satu bulan, mereka sudah pasti di Seoul kan? Ayolah sekali-kali datang ke Apartement mereka. Aku ingin tau bagaimana adikku memanjakan Istrinya."
Sungwoon mendengus, "mana ada suami manjakan istrinya. Seharusnya istri yang manjakan suaminya," kejar Sungwoon.
Sohee sekali lagi menindas suaminya dengan tendangan mautnya, "itu katamu, kataku berbeda lagi," ujar Sohee.
"Ya ya ya ya,Terserah kau saja, untung istri kalau gak—"
"Apa, kau mau bilang apa?" kejar Sohee.
Lantas Sungwoon hanya tersenyum kemudian mencuri ciuman dari Sohee, "kalo gak aku melamarmu."
"Dasar gila," gumam Sohee.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Daniel merunduk memandang Sena yang sedang memejamkan mata saat berada di pahanya. Istrinya sangat aneh beberapa hari ini, tapi semua tindakan Sena menjadi kesukaan Daniel.
Dengan jahilnya Daniel mencolek hidung Istrinya hingga kini Sena terbangun dengan mata memandang Suaminya. Ia melihat Daniel cukup terkejut, mereka berada di sofa dengan Sena memakai bantalan paha Daniel. Ia terkejut karena Daniel pulang lebih awal, sedang ia belum masak apapun.