With You

#40

Aku next lagi nihh ;)
Jangan lupa vote 💜 yang ngetik sayang kalian yang sering komen💛💜 hwhwhw

Setelah acara pertunangan iqbaal dan namakamu selesai sebagian dari keluarga iqbaal sudah pulang, yang belum pulang hanyalah iqbaal bunda rike ayah herry dan teh ody.

Tak lupa juga ada bastian aldy kiki bang omen yang masih ada disana.

Acara pertunangan iqbaal dan namakamu berjalan lancar hingga pukul 9 malam.

Sekarang waktu sudah pukul setengah sepuluh malam dan mereka yang masih ada di kediaman   nk hanya sedang mengobrol dan makan-makan saja.

"Rizky, ade udah punya calon masa kamu belum sih?!" Kata mas wahyu

"Mas apaan, ada kok tenang aja" Kekehnya

"Kenalin ke bunda ya, ntar buat kue bareng" kata bundafell

"Kalo abang udah punya calon bawa dong kerumah, kenalin sama ade"

"Pankapan" rizky mengedipkan sebelah matanya ke nk

Namakamu hanya menggelengkan kepalanya

"Andy udah punya calon belum? Masa kalah sama mbak kamu si?" Tanya teteh nk

"Jangan ditanya" kekeh sandy

"Udah?"

"Belum" sandy tertawa dengan apa yang diucapkannya

Mereka semua yang ada diruangan itu tertawa

Obrolan demi obrolanpun terus berlanjut hingga pukul setengah sebelas malam baru mereka memutuskan untuk pulang.

Namun tidak dengan iqbaal, iqbaal saat ini sedang nonton tv bersama nk diruang tv yang ada dibawah.

Mereka berdua fokus menonton sambil memakan kue.

Namakamu menyandarkan kepalanya di bahu iqbaal dan iqbaal memeluknya sambil menatap dalam nk.

"Kalo ngantuk tidur aja" kata iqbaal lembut dan nk hanya mengangguk

~~

Sekarang jam sudah pukul 9 pagi dan namakamu masih di kamarnya bersama dengan adit sedang nonton film di laptop nk.

Namun pandangan nk teralihkan ke dekat meja belajarnya disana terdapat beberapa barang sesrahan dari keluarga iqbaal untuknya.

"Mbak ngliatin apa si?" Tanya adit

"Ngga, mbak penasaran aja sama itu" nk menunjuk barang-barang yang ada di sana.

"Sesrahan dari iqbaal?"

"Iyaa"

"Dibuka aja mba kalo penasaran mah"

"Hmm"

Sandy masuk ke kamar nk "Mbak dufan kuy"

Namakamu hanya menggeleng "Ga ah males"

"Ga ada iqbaal sih" cibir sandy

"Ga ndy, mbak lagi dapet males aja"

"Iqbaal pagi-pagi pulang mau kemana si?"

"Bandung mau warkshop"

"Kenapa mbak ga ikut aja"

"Mau apa juga ikut, iqbaal juga mau kerja bukan main"

"Yang lagi dapet mah sensian"

Namakamu hanya mendelikan matanya ke arah sandy "Dufan kuy aku teraktir deh" kata sandy lagi

"Sana sama adit aja qualirytime"

"Ayo mbak ihh"

"ABANG ANDYNYA NAKAL NIH" Teriak nk

"Udah dy, kamu sana keluar deh jangan ganggu" kata adit

"Yah kan"

"PERGI GA?! KALO GA AKU YANG PERGI NIH" Tetiak adit

"Iyaiya nih keluar"

Sandy keluar dari kamar nk, papasan dengan rizky yang akan masuk kekamar nk.

"Udah bang keluar aja, jangan masuk-masuk ada dua singa lagi cari mangsa" ucap sandy

Rizky tidak menanggapi dan langsung masuk kekamar nk.

"Kenapa si dek?" Rizky menghampiri nk dan duduk disampingnya

"Pengen seblak"

"Masih pagi, baru jam 9 dek"

"Ntar siang bang"

"Habis dzuhur ya?"

"Iyaa"

"Kamu lagi dapet ga bakal sakit perut?"

"Ngga bang"

"Yaudah ntar abang beli habis dzuhur ya?"

"Hmm"

"Adit mau sekalian ga?"

"Ga bang, habis dzuhur aku mau pulang"

"Ga nginep lagi?"

"Ntar kapan-kapan nginep lagi bang"

"Yaudah abang ke bawah dulu ya, kalian disini berdua gapapa kan?"

Mereka berdua hanya mengangguk.

~~

"Aku sama febri ga sengaja ketemu baal. Kamu harusnya ngertiin dong. Apa salah baal kalo aku ngobrol sama dia?"

"Coba jelasin ke aku salahnya dimana?! Kalo ga tau apa-apa jangan sotau deh baal"

"Aku juga kekokas sama adit, dan ga sengaja ketemu febri di grandmed kita cuma keluar dari grandmad terus ngobrol doang ga lebih"

"Harusnya kamu mikir baal! Apa pernah kamu mikirin perasaan aku pas di AS waktu kamu ngobrol sama mika ketawa-ketawa bareng lah aku disana cuma diem aja baal merhatiin kamu walau itu sakit"

"Udah kaya orang bodoh aku disana nemenin kamu, tapi kamunya asik ngobrol bercanda sama mika" namakamu menaikan nada bicaranya dan matanya sudah berkaca-kaca

"UDAH STOP NAM JANGAN BAHAS ITU LAGI" Bentak iqbaal

"YAUDAH BAAL TERSERAH KAMU!"

Hening....

Mereka berdua sibuk dengan pikirannya masing-masing.

Mood nk yang memang sekarang sedang buruk, jadi dia nambah kesal kepaada iqbaal yang memang sedaritadi membahas perihar siang tadi.

Pasalnya iqbaal masih kesal ke namakamu karena siang tadi iqbaal melihat nk mengobrol dengan seorang laki-laki yang bernama febri yang tak lain adalah mantan nk sendiri.

Kebetulah siang tadi juga iqbaal sedang makan siang di mall, karena tak jadi kebandung jadi hanya latihan musik di apartemen agy saja.

"Aku mau kekamar dulu, kamu pulang aja!" nk beranjak dari duduknya namun tangannya dicekal oleh iqbaal

"Maafin aku" iqbaal menarik nk untuk duduk kembali dan memeluknya

Byebye💜 sampai ketemu beberapa bulan lagi wkwkwk