#50

2.3K 223 24
                                    

Murni hanya hayalan semata tidak menyinggung dari pihak manapun.



"Coba pa cewek yang pake masker ini di zoom" kata iqbaal pada petugas cctv

Petugas itu menurut dan menzoom perempuan yang pake masker.

"Ga salah lagi ini mika" ucap iqbaal

"Serius lu?"

"Gue bener san ini pasti mika"

"Udah-udah"

"Pa cctv ini bisa terhubung sampe luar mall atau parkiran ga pa?" Tany rizky

"Ga bisa mas cctv ini cuma bisa sampe tangga darurat yang ga jauh dari toilet"

"Saya minta tolong lagi pa coba liat yang ke tangga darurat"

Petugas itu mengangguk "Ini mas perempuan yang tadi" ucap sang petugas

"Tolong di zoom lagi pa"

"Tangga darurat dari sini menghubungkan ke lantai mana pa?"

"Bisa langsung ke parkiran mas"

"Makasih banyak pa kita pamit dulu" ucap rizky

"Iya mas sama-sama"

"Makasih ya pa" kata iqbaal dan sandy

"Sekarang kita langsung ke parkiran, kita pisah ya"

"Gue kekanan kiri, andy lu ke belakang dan lu baal ke depan"

Mereka bertiga mulai berpencar dan menelusuri semua sudut parkiran ya walaupun parkiran cukup besar namun mereka tetep harus mencari namakamu di sekitar mall terlebih dahulu.

"Gimana ndy?"

"Ga ada bang"

"Lu baal gimana?"

"Gue ga nemu tanda apapun bang"

"Maaf bang gue gagal jaga adek lu seharusnya tadi gue ga ninggalin di timezone"

"Udah baal ini salah gue seharusnya gue ga ngajak lu ke cafe dulu tadi"

"Udah-udah jangan pada nyalahin diri sendiri"

"Ini musibah ga ada yang tau"

"Sekarang kita fokus cari mbak aja jangan mikirin yang ngga-ngga dulu"

"Gue yakin semua pasti bakal baik-baik aja"

~~

Perempuan yang sekarang sedang bersama namakamu namun enatah siapa, perempuan itu membuka masker dan hoodienya.

Dilempangnya masker dan hoodie itu ke jok bagian tengah.

Namkamu mengeryit bingung dan langsung kaget melihat siapa perempuan itu.

".....Mika?"

Mika tersenyum lebar menampilakan jajaran giginya.

"How are you?" Sapanya dan mulai menjalan mobil lagi dengan kecepatan diatas rata-rata

"I fine"

"Sudah sejauh apa hubungan kamu dengan iqqi?"

Namakamu meneguk ludahnya sendiri pasalnya ia bingung ingin menjawab apa. Dan ia sendiri mulai kepikaran dengan elena yang ditinggalkan di timezone sendirian.

Bagaimana dengan anak itu yang ada dipikirannya sekarang.

"Kamu ga punya mulut ya?, mau saya buatkan mulut?" Ucap mika dengan nada tak santai

With You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang