"Teteh bakal setuju kalo kamu sama namakamu le, udah saatnya kamu sekarang ngebahagiain Bunda sama Ayah"
-★-
#27 Iqbaal (17-04-19)
-★-
#8 namakamu (06-02-19)
-★-
#6 Idr (27-10-19)
-★-
#20 Iqnam (23-12-18)
-★-
#3 nk (16-01-19)
MURNI HANYA HAYALAN SEK...
Sampai di rumah orangtua Namakamu Iqbaal langsung membaringkan tubuh Istrinya dikasur mereka.
Iqbaal menyelimuti tubuh Namakamu terlebih dahulu sebelum ia mebersihkan dirinya dan berganti pakaian.
Tak lama Iqbaal sudah keluar dari kamar mandi dengan pakaian santainya dan langsung turun ke bawah untuk menghampiri kiki dan aldy yang sedang ada diruang PS.
"Eh baal lu makan dulu nih" Titah Kiki
"Ntar aja bang, Istri gue juga belum makan"
"Yang udah punya istri mah mau apa juga harus berdua" Cibir Aldy
"Sirik aja lu, sana cari istri gih" Ledek Iqbaal
"Lu kira cari bini gampang ngga lah pe" Ucap Aldy
"Ini yang punya rumah pada kemana baal?" Tanya Kiki
"Ayah sama Bunda lagi ada urusan diluar kota kalo Bang Rizqy dirumah temen"
"Kapan lu pindah kerumah baru?" Tanya Aldy
"Lusa syukuran dan pengajian, lu besok bantuin gue ya?"
"Bantu apa?" Tanya Aldy lagi sambil melirik Iqbaal tajam
"Cabutin rumput" Jawab Iqbaal sekenanya
"Gue kerumah lu lusa aja ya?" Ucap Kiki
"Iyaa tau gue lumah besok mau jalan" Cibir Aldy
"Sekalian juga si kalo lusa kan enak numpang makannya" Ucapnya dengan kekehan di akhir kalimat
Iqbaal hanya menggelengkan kepalanya "Emang lu beosk mau kemana bang?" Tanyanya
"Gatau sih tadinya mau nganter aqilah tapi gajadi deh kayanya"
"Kalo besok ga ada acara bantuin gue aja bang, udah beres semua sih cuma takut masih ada barang yang kurang"
Kiki mnegangguk mantap
~~
"Kok bangun yang?" Tanya Iqbaal saat matanya melihat Namakamu yang sedang berjalan ke runag tegah yang tak lain adalah ruang PS
"Aku laper" Ucapnya dan duduk disamping Iqbaal
"Mau makan apa?, ini tadi kita beli Mcd"
"Mcd aja, kamu makan belum?"
Iqbaal meggeleng "Belum aku nungguin kamu"
"Yaudah kita makan, tapi aku pengen susu"
"Aku bikinin mau putih atau cokelat?"
"Putih"
"Loh kamukan gasuka putih"
"Gatau aku mau aja"
"Tapi kalo gahabis kamu yang abisin ya?!"
"Iyaa sayang. Kamu mau aku buatin apa lagi?"
"Udah susu aja, tapi kesininya kamu bawa cemilan buat Aldy sama Bang Kiki"
Iqbaal mengangguk dan langsung kedapur membuatkan susu untuk Namakamu.
Tak lama Iqbaal kembali membawa segelas susu dan beberapa cemilan. Aldy dan Kiki mereka fokus ke Ps yang sedang dimainkannya tak ingin mengganggu pasangan baru ini.
"Jam berapa?" Tanya Namakamu
"Jam 2"
Namakamu mengangguk sambil tangannya membuka bungkus makan "Bang Kiki sama Aldy udah makan belum?" Tanyanya
"Udah gue sama bang Kiki udah makan Nam, Lu makan gih sana sama Iqbaal"
"Ini ada cemilan ntar kalo kurang ambil sendiri aja ya banyak kok dirak dapur"
"Siap"
"Bang dy jangan pulang ya tidur sini aja" Ucap Iqbaal
"Santai kali baal kitamah tidur dimana juga gamasalah" Aldy menimpali
"Tapi gapapakan kita nginep sini?" Tanya Kiki
"Gapapa bang" Jawab Namakamu disertai senyum
Iqbaal dan Namakamu mulai memakan makan-an nya. "Susu putih enak juga ya" Ucap Namakamu pada Iqbaal
"Iyaa, tapi punya kamu lebih enak" Iqbaal mengedipkan matanya
"Awww" Pekik Aldy yang sedang membuka bungkus cemilan
Kiki hanya tertawa saja "Kamu suka yang cokelat?"
"Ngga sayang Aku suka Kamu" Ucap Iqbaal dengan cengirannya
Namakamu sudah menghabiskan makanannya terlebih dahulu dari Iqbaal.
"Sini peluk" Ucap Iqbaal sambil merentangkan tanganya saat sudah selesai makan
Namakamu langsung menjatujkan dirinya kepelukan Iqbaal.
"Gemes banget si kamu pengen aku gigit" Ucap Iqbaal sambil ndusel diceruk leher namakamu
