#81

2.9K 236 14
                                    

Maaf sebelumnya aku lama next, kedepannya insyaallah bakal next kalo mood aku baik;v




Keluarga iqbaal dan namakamu saat ini sedang berkumpul di restoran untuk makan siang. Tak lupa disana juga ada beberapa teman dari iqbaal dan namakamu yang kebetulan beluk pulang seperti kiki, aldy, bastian, dan fitri.

Namun iqbaal dan namakamu masih tidur mereka berdua belum juga bangun karena terlalu cape mungkin.

Namakamu mulai mengerjapkan matanya ketika matanya sudah terbuka sepenuhnya gadis itu melihat wajah iqbaal ada di hadapan wajahnya posisi wajah mereka terlalu dekat.

Namakamu terus menatap wajah iqbaal yang terlihat sangat lucu saat tidur dan hal itu tentu membuat dirinya terkekeh. Tidak mau ketauan oleh iqbaal bahwa dirinya sudah menatap iqbaal cukup lama, namakamu menepuk-nepuk pipi iqbaal agar suaminya itu bangun.

"Bangun hey" Ucap namakamu sambil sesekali menepuk pipi iqbaal

Iqbaal belum membuka matanya namun ia justru mengeratkan pelukkan nya di tubuh namakamu.

"Ngantuk yang" ucap iqbaal sambil menenggelamkan wajahnya di dada namakamu.

"Udah siang tau masa kamu ga bangun-bangun si"

"5 menit lagi hmm"

"5 menit kamu itu satu jam, ayo bangun"

"Hmm" Namakamu hanya diam dan mengelus rambut iqbaal, mungkin suaminya ini masih cape dan sangat mengantuk.

Iqbaal membuka matanya dan langsung mengecup leher namakamu cukup lama setelahnya iqbaal menyuruh namakamu mandi terlebih dahulu. "Kamu mandi duluan yang aku masih ngantuk" ucap iqbaal sambil melepaskan tanganya di punggang namakamu.

"Kamu tidur aja dulu, kalo aku udah selesai baru bangun" Ucap namakamu sambil mengelus rambut iqbaal

"Iyaa sayang" ucap iqbaal sambil menganggukkan kepalanya.

Setelah iqbaal selesai mandi dan sudah menggunakan pakaian santai baru mereka berdua turun ke lantai dasar untuk makan siang.

~~

Sampai di restoran yang sudah ada keluarga mereka berdua iqbaal dan namakamu langsung ikut duduk bergabung dengan mereka semua.

"Iyaa deh yang pengnaten baru mah jam segini baru bangun" Cibir kiki kepada iqbaal

iqbaal terkekeh "Sirik aja lu bang"

"Mau honeymoon kemana lu pada?" Tanya bastian sambil memainkan ponselnya

Iqbaal melirik namakamu dan terenyum jail "Kamu mau dimana yang?" Tanya iqbaal yang berhasil membuat pipi namakamu bersemu merah

Namakamu hanya menjawab dengan gelengan kepala.

"Tenang aja nam kita udah siapin semuanya, anggep aja itu hadiah pernikahan lu pada" Ucap aldy kepada keduanya

"Iyaa lusa kalian berangkat, hotel juga udah kita pesen untuk 1 minggu disana" Ucap kiki yang ikut menjelaskan

"Bener baal ntar lu tinggal tf aja ke rekening gue" Canda bastian

"Parah lu bas" kekeh iqbaal

"Ngga gue canda baal, lu tinggal berangkat dan naena disana" Ucap bastian dengan kekehannya

"Jangan lupa buat ponakan yang banyak buat gue" Ucap aldy

Orangtua iqbaal dan namakamu yang berada di meja sebelah hanya tersenyum melihat keakraban iqbaal dengan ketiganya. Mengenai fitri teman namakamu yang juga bermalam di hotel gadis itu sudah kembali lagi kebatam karena ada urusan pekerjaan disana.

Setelah selesai makan siang mereka semua hanya berbicara ringan dan kembali ke kamar masing-masing untuk bersiap pulang kerumah sore nanti.

Iqbaal dan namakamu akan pulang kerumah namakamu dan tinggal disana untuk sementara waktu, dan mereka akan menempati rumah barunya nanti setelah pulang dari honeymoon.

Karena rumah keduanya saat ini belum rapih sepenuhnya masih dalam tahap membereskan barang-barang furniture yang belum tertata rapih.

Iqbaal dan namakamu sudah membangun sebuah rumah dipondok kopi yang kebetulan letaknya tidak terlalu jauh dari rumah orangtua iqbaal.

Mereka sudah membangun rumah sekitar dari satu tahun yang lalu, semuanya dibuat oleh kesepakatan bersama baik iqbaal maupun namakamu dna kedua orangtua mereka. Biaya untuk rumah itu diambil dari uang hasil kerja mereka beruda meskipun lebih banyak dana dari iqbaal. Karena saat iqbaal kuliah disana iqbaal tidak tinggal diam dan hanya bersekolah melainkan iqbaal membuka sebuah kafe dan mulai belajar bisnis bersama herry untuk masa depannya.

🌹🌹🌹

Iqbaal dan namakamu sudah sampai di rumah orangtua namakamu dari satu jam yang lalu. Iqbaal saat ini hanya sedang membicarakan bisnis bersama wandi, wahyu dan rizqy.

Sedangkan namakamu fella serta casih mereka sedang memasak untuk makan malam nanti.

Sekarang hari sudah mulai malam setelah selesai makan malam bersama tadi iqbaal dan namakamu kini sedang dikamar namakamu.

"Gimana sama kerjaan kamu kedepannya?" Tanya iqbaal

"Aku ga terlalu mikirin kerjaan aku ke depan bakal gimana, sekarang lebih ngejalanin aja. Aku juga ga mau terlalu sibuk ngurusin kerjaan aku, Baal. Aku udah punya kamu yang harus aku urus"

Iqbaal mengangguk paham dan tersenyum mendengar jawaban dari istrinya ini. "Aku ga pernah ngelarang kamu buat apapun yang, selagi itu baik insyallah aku bakal kasih ijin kamu"

"Iyaa iqbaalku sayang" ucap namakamu sembari mengelus pipi iqbaal yang menempel dengan pipinya.

"Bobo ya udah malem" Ucap iqbaal

"Gamau" namakamu menggelengkan kepalanya seperti anak kecil

"Tidur atau buat generasi penerus?" Tanya iqbaal sambil tersenyum jail

"Ishhh" namakamu mencubit perut iqbaal

With You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang