Namakamu memandang lembut ke arah Iqbaal yang saat ini sedang tidur dengan pulas diatas sofa ruangannya.
Namakamu tersenyum tipis melihat Iqbaal yang kelelahan sepertinya dan bosan juga menunggu diruangannya. Dengan pelan Namakamu mengelus rambut Iqbaal dengan satu tangannya.
Namakamu beranjak dari jongkoknya ia akan membersihkan dirinya terlebih dulu, dan mengganti pakaiannya dengan baju yang sebelumnya digunakan.
Diruangan Namakamu terdapat tiga bagian, yang pertama adalah ruangan untuk dirinya bekerja dan semisal ada pasien disana tempatnya, yang kedua hanya tempat loker untuk menaro segala keperluannya dirumah sakit, dan yang ketiga ada kamar mandi.
Selesai membersihkan diri dan mengganti pakaiannya Namakamu langsung kembali keruang kerjanya, disana terlihat Iqbaal yang baru saja bagun dari tidurnya.
Dengan segera Namakamu menghampiri Iqbaal dan duduk disofa yang berhadapan dengan Iqbaal.
"Kamu kok disini yang?" Ucap Iqbaal sembari mengucek matanya
"Aku udah selesai mas" Ujar Namakamu
"Maaf ya lama, kamu mau bersih-bersih atau langsung pulang?. Nanti biar aku yang nyetir" Iqbaal mengarahkan jari telunjuknya ke Namakamu
"Husttt, gimana operasinya berhasil?" Iqbaal bertanya sambil melirik Arlojinya
"Iyaa mas aku berhasil" Jawab Namakamu sambil menatap Iqbaal
Iqbaal yang merasa dirinya ditatap, melirik Namakamu sekilas dan ikut menatap Namakamu.
"Kamu lucu deh kalo bangun tidur" Ucap Namakamu dengan kekehannya
"Aku lucu dari dulu kamu baru sadar?" Iqbaal menimpali ikut terkekeh juga
"Udah jam 6 Mas, mau sholat dulu atau langsung pulang?"
"Sholat dulu aja, baru pulang sekalian kabarin mbak juga suruh masak, Kamu pasti capekan"
Namakamu mengangguk "Mas wudhu duluan ya aku kabarin mbak dulu" Ucapnya
Iqbaal mengangguk dan langsung mengambil wudhu. Saat sudah mengabari mbak dirumah Namakamu juga langsung mengambil wudhu dan setelahnya mereka sholat berjamaah.
~~
"Yang kekantin dulu ya beli kopi" ucap Iqbaal dan Namakamu langsung mengangguk
"Kamu langsung bawa aja tasnya, jangan bulak-balik kasian kamu sama babynya" Ucap Iqbaal dengan senyum yang mengembang
"Bentar ya mas, nunggu Shakila dulu, aku mau pamit sama dia"
"Gimana kamu udah ngecek pasien dokter Sandy?" Tanya Namakamu saat Shakila sudah dihadapannya
"Iyaa dok"
"Datanya sudah kamu kasih ke ira belum?"
"Sudah dok, dokter mau pulang sekarang?"
"Iyaa saya mau pulang sekarang, kalau ada apa-apa langsung telpon saya ya"
"Iyaa siap, dokter sama pak Iqbaal ati-ati ya" Ucap Shakila yang mendapat kekehan dari Iqbaal
"Iyaa kami permisi" Pamit Namakamu dan langsung pergi
Setelah sampai di rumah dan membersihkan diri, saat ini Namakamu sedang berada didapur menyiapkan makan malam untuk mereka yang tadi dimasak oleh mbak.
Sedangkan Iqbaal saat ini masih membersihkan dirinya dikamar mandi.
Saat semuanya sudah siap Namakamu kini sedang membuat susu ibu hamil untuk dirinya, dan satu gelas susu biasa untuk Iqbaal.

KAMU SEDANG MEMBACA
With You
Random"Teteh bakal setuju kalo kamu sama namakamu le, udah saatnya kamu sekarang ngebahagiain Bunda sama Ayah" -★- #27 Iqbaal (17-04-19) -★- #8 namakamu (06-02-19) -★- #6 Idr (27-10-19) -★- #20 Iqnam (23-12-18) -★- #3 nk (16-01-19) MURNI HANYA HAYALAN SEK...