🎐MAGENTA | 45🎐

44.4K 3.1K 188
                                    



Ulangan harian kimia tadi benar-benar menguras tenaga nya. Meski hampir semua soal ia yakini akan benar, namun tetap saja itu membuatnya lelah fisik dan juga pikiran. Bel pulang telah berbunyi, dan seperti sebuah kebiasaan yang mendarah daging semua siswa langsung membereskan buku-bukunya dan bersiap untuk pulang.

"Langsung pulang apa gimana?" tanya Jo ketika mereka berjalan beriringan di koridor sekolah. Magenta di tengah, sedangkan Jo dan Vino di sisi kanan dan kirinya.

"Lo mau ngajak main dulu?" tanya Vino.

Jo mengangguk sambil nyengir. "Iya, bosen gila gue di rumah."

"Males ah. Lagi lelah hayati," celetuk Magenta yang sukses dapat tempelengan kuadrat dari dua sahabatnya.

"Lo laki bambang!"

"Bahaya Vin, ini anak otaknya mulai konslet kelihatannya," tambah Jo.

Magenta tidak menanggapi nya dengan cibiran atau apapun. Cowok itu justru membuat langkahnya menjadi panjang dan meninggalkan Jo dan Vino yang berteriak-teriak memanggil namanya. Magenta tidak mempedulikan mereka, ia hanya ingin segera pulang dan beristirahat.

Dewi Fortuna sepertinya sedang berpihak kepadanya hari ini. Motor matic putihnya dengan begitu mudah keluar dari parkiran yang disesaki puluhan atau bahkan ratusan motor lainnya. Dan ketika ia dan motornya sudah turun ke jalanan, jalan lengang sekali kala itu.

Setibanya ia di rumah, keningnya dibuat mengerenyit ketika ia melihat sebuah mobil di halaman rumahnya. Mobil yang belum pernah ia lihat sama sekali. Tapi Magenta tak mau ambil pusing lebih lanjut, ia mengendikan bahunya. Mungkin itu tamu dari mamanya.

Magenta melangkahkan kakinya ke dalam rumah sembari melonggarkan dasi abunya yang terasa mencekik. Ruang tamunya kosong, dan tidak ada suara apapun yang tertangkap indera pendemgarannya. Sampai di ruang keluarga, Magenta dibuat terkejut oleh kehadiran seorang gadis di sana.

"Sejak kapan lo di situ? Gak sekolah?" tanya Magenta pada gadis cantik yang kini sedang duduk di sofa ruang keluarganya.

Gadis itu menoleh, menghentikan sejenak aktivitasnya berselancar di dunia maya. "Loh, udah pulang?"

[BEBERAPA BAB TELAH DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN PROSES PENERBITAN, BUAT YANG MAU BACA LEBIH LENGKAP BISA IIKUTAN PRE ORDERNYA TANGGAL 24 SEPTEMBER, ATAU BELI NOVELNYA. TERIMAKASIH SUDAH MAU MEMBACA CERITA INI❤]

MAGENTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang