"Ladies all across the world
Listen up we're looking for recruits
If you're with me let me see your hand stand up and Salute
Get your killer heels, sneaker pumps, or lace up your boots
Representing all the women, salute, salute."
Little Mix - Salute
*Dengerin lagu ini sambil bayangin trio bidadari jalan bertiga dengan gaya heroik ala Charlie's Angels, kasih efek tiupan angin dan ledakan api berkobar di belakang, kasih mereka kacamata hitam*
.
.
.
.
Thursday, 8 May 2003
Danau...
Danau dengan perbukitanhijau dan barisan pepohonan yang rindang, dimana banyak burung berkicau merdu,bersahut-sahutan.
Danau kecil yang dikelilingi pegunungan dan dibingkaipohon-pohon pinus. Airnya luar biasa jernih dan hangat. Sinar matahari di sanabukan hanya hangat dan terang, entah bagaimana Jimin bisa merasakan sinarnyaterasa hidup.
Perlahan dia rentangkan kedua tangannya, bermandikan cahaya matahari, senyum puas melintas di wajahnya.
Pertama-tama tumit kaki yang terangkat. Jimin merasa ringan... ringan sekali... tubuhnya terangkat... naik... naik.. terus... mengambang...
Yeaaaah! Aku terbang! Aku bisa terbang!
.
.
.
Tidak.
Jimin tidak sinting.
Dia cuma sedang... mari kita sebut saja.. dikuasai senyawa tanaman mencurigakan yang kini mengacaukan sistem sensorik di kepalanya.
Jimin berdiri di jendela kamar yang menghadap ke jalan. Beberapa orang yang masih agak sadar menonton di bawahnya. Harap-harap cemas. Diantara wajah-wajah penasaran orang-orang itu, kita bisa melihat ekspresi ketakutan Jungkook nyempil di tengah-tengah mereka.
Beberapa meter di bawah kakinya, di bawah sana, di pekarangan depan, Hoseok terpontang-panting mendekat, sambil menggandeng, bukan, lebih tepatnya menyeret paksa Taehyung yang juga sedang menciptakan dunia khayal di kepala. Bedanya, Jimin bahagia, Taehyung berduka cita.
KAMU SEDANG MEMBACA
1001 Nights
Fanfiction[INI BUKAN REMAKE ALADIN!] Jungkook si IBLIS dari keluarga misterius. Jimin si Gadis biasa-biasa saja dari keluarga wartawan. Mereka bersatu di negeri penuh konflik Timur Tengah dengan cara yang tidak pernah mereka sangka. BTS Jornalist AU! Konflik...