Mingyu teriak-teriak di kamar mandi manggilin Ibunya minta dibawain handuk. Emang ya, penyakit Mingyu yang satu ini susah banget sembuhnya.
"NJUUUUUU!" karena Ibunya gak nyaut, Mingyu jadi panggil Minju. Adik bungsunya, tapi dipanggil-panggil berapa kali juga enggak nyaut-nyaut.
"Pada kemana sih orang-orang," keluh Mingyu sebel karena orang rumah gak ada yang ngerespon teriakan dia.
Tok tok
Gak lama pintu kamar mandi diketuk. Mingyu ngebuka pintu kamar mandinya dikit. Ada Minkyung yang lagi pegang handuk. Dengan rambut yang sedikit acak-acakan dan mukanya sayu banget, kaya orang baru bangun tidur.
"Thanks, gue kira lo gak ada di rumah," kata Mingyu ngambil handuk itu. Minkyungnya cuma ngegumam terus masuk ke kamarnya.
Keluar dari kamar mandi dan udah pake baju lengkap, Mingyu duduk di sofa depan tv mau nunggu acara favoritnya tayang, Spongebob.
Lagi santai nunggu Spongebob, pintu rumah kedengeran ada suara orang masuk. Ternyata Minkyung.
Hah? Minkyung?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kyung, kok lo muncul dari situ sih? Bukannya tadi di kamar?" kata Mingyu kaget ngeliat Minkyung muncul dari depan rumah.
"Di kamar gimana orang gue baru juga nyampe rumah," jawab Minkyung lepas sepatu terus ganti sandal rumah.
"Ah yang bener lu?" tanya Mingyu gak percaya soalnya Minkyung ini kan hobinya jailin Mingyu. Inget kan kejadian tv sama gorden itu?
"Siapa yang bercanda sih. Gue baru nyampe rumah Kiming. Tanyain aja Ibu, orang gue bareng sama Ibu," jawab Minkyung gak ada keliatan ngebohong.
"Terus yang tadi ngasih gue handuk siapa?" tanya Mingyu gatau buat siapa.
"Ya mana gue tau," kata Minkyung ngangkat dua bahunya terus masuk kamar, ninggalin Mingyu yang masih bengong.
"Bu, habis dari mana?" tanya Mingyu begitu Ibu masuk rumah setelah rapihin rak sepatu yang beratakan.
"Supermarket, Ibu kayanya udah bilang," jawab Ibunya sambil jalan ke dapur nyimpen belanjaan.
"Ibu bilangnya kapan?"
"Pas kamu di kamar mandi."
"Ya gak kedengeran dong, Bu."
"Kenapa sih emang kok ribut banget?" tanya Ibunya balik soalnya mendadak muka Mingyu jadi pucet.
"Itu Bu, tadi pas Mingyu mandi ada yang ngasihin handuk ke dia," jawab Minkyung balik dari kamar buat nyimpen tas sama buku-buku tebelnya dan ganti baju.
"Hah? Yang bener Gyu?" kaget Ibunya. Rada kaget juga takutnya ada maling.
"Iya Bu, cewek, rambut panjang, mirip kek Minkyung. Tadi habis ngasihin handuk juga masuk ke kamar Minkyung. Makanya Mingyu kira itu Minkyung. Mukanya rada sayu gitu, Mingyu kira Minkyung yang kecapean makanya Mingyu gak tanya-tanya. Eh tiba-tiba kok Minkyung muncul dari depan padahal Mingyu dari tadi diem di sini gak liat Minkyung keluar kamar," cerita Mingyu panjang bikin Ibu Mingyu bernafas lega.
"Minkyung udah cek kamar kamu? Jendela aman kan?" tanya Ibu memastikan.
"Aman kok, Bu. Gak ada tanda-tanda manusia masuk situ."
"Syukurlah."
"Kok syukur sih, Bu!"
"Iya syukur lah, kalau ada manusia masuk kan lebih bahaya!" kata Ibunya terus ninggalin Mingyu ke dapur soalnua mau masak.
"Terus yang tadi ngasih handuk ke gue siapa dong?" tanya Mingyu sekali lagi.
"Hayoloh siapa tuuuuh. Gue malem ini tidur ngungsi kamar Minju ahhh," celetuk Minkyung bikin Mingyu jadi panik jadi keingetan nanti malem tidurnya gimana.
"Terus gue sama siapa?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sama aku mas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
