Bab 27: Misteri Hilangnya Bu Cyntia dan Nicky

246 23 76
                                    

"Cynthia Harris

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cynthia Harris ... Nicky Harris!" desisnya. Bukankah Bu Cynthia dan Nicky tidak pernah memakai nama keluarga? Kalaupun memakai nama keluarga mestinya menjadi Cynthia Nixon dan Nicky Nixon sebab nama lengkap Dokter Harris adalah Harris Nixon!

Dennis Reeves berpaling ke arah kedua makam itu dan melompat dan jatuh terjerembab. Secara serampangan disapunya lumpur, rumput dan kotoran yang menutupi tulisan di batu lempengan makam dengan tangannya.

R.I.P Cynthia Harris: 1947 – 2009.

R.I.P. Nicky Harris 1945-2010

Bukan! Bukan Bu Cynthia dan Nicky! Pemilik makam ini berpulang tahun 2009 dan 2010, pikir Dennis. Cyntya Harris, meninggal di usia 62 tahun dan Nicky Harris di usia 65. Akh, mungkin mereka pasangan suami istri ....

Saking leganya, Dennis sampai membalikkan tubuhnya dan berbaring telentang di atas tanah sambil berteriak-teriak. Dia bahkan tertawa-tawa histeris sambil memukul-mukul tanah dengan kedua tangan dan kakinya. Namun, dia sebuah kewaspadaan kembali membuatnya tersadar. Beberapa peziarah di sudut lain menoleh ke arahnya. Dennis segera bersembunyi. Syukurlah, sosok-sosok yang berada di kuburan jarang takut pada hantu terutama saat sedang berziarah. Aman.

Pikirannya tentang Bu Cynthia dan Nicky telah menyeretnya pada makam kedua orang yang kebetulan namanya sama, bercampur dengan figur yang kebetulan memiliki nama keluarga Harris. Namun sekarang, yang menjadi pertanyaannya adalah, bagaimana dia menemukan jalan tempat Bu Cynthia dan Nicky?

Dennis segera memusatkan pikirannya. Tubuhnya tiba-tiba terseret dan melayang ke udara. Lingkungan di sekitarnya kembali gelap, dia terjungkir balik ke dalam pusaran, saat memusatkan pikirannya pada wajah Bu Cynthia dan Nicky.

Sesaat kemudian, ketika suasana menjadi terang, dia menemukan dirinya berada di sebuah tempat yang tersaput oleh kabut tebal, di balik bongkahan batu besar. Terdengar seperti suara air mengalir. Dia memicingkan matanya dan melihat ke sekeliling.

"Astaga!" desisnya terkesiap. Saat ini dia menyaksikan adegan saat Nicolas Al-Portero dan ketiga temannya sedang melakukan upacara Pura-Pura Mati untuknya dan keluarga Dokter Harris!

"Aku terseret ke masa lalu," desis Dennis tersadar. Dia melihat Alfonso dan Diego, kura-kuranya keluar dari permukaan air, merangkak naik ke darat, menyusup dan merayap di atas pita mumi, lalu melompat ke dalam peti matinya. Dennis tersentak kaget ketika memperhatikan tiga sosok laki-laki yang bersembunyi di balik kotak-kota besar dan bergerak mengendap-endap menerobos ke dalam kabut tebal mendekati peti mati mereka.

"Erick ... Erick Gore!" bisik salah satu dari mereka." Celaka, aku tidak tahu yang mana Dennis Reeves! Semuanya sama, wajah dan tubuh mereka sekarang terlilit oleh pita-pita mumi!"

"Ssssst ... Kita ambil dua sekaligus! Kurasa salah satu dari mereka pasti Dennis Reeves, tidak mungkin salah. Ayo cepat! Bahaya! Laki-laki tua itu bisa mengendus jejak kita!"

PURA-PURA MATITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang