bab 11

60.9K 2.9K 135
                                    

Jenguk Alesya

"Happy reading!"

Hari ini,sepulang sekolah salwa mengajak beberapa temannya untuk menjenguk Alesya sesuai permintaan Mamahnya Alesya.

Salwa membawa teman sekitar sepuluh orang dari kelasnya. Namun ia belum tau siapa nanti yang akan ikut bersamanya ke rumah sakit.

"Woy siapa aja nih yang mao ikut jenguk Alesya?".
Tanya salwa seraya mengambil buku tulis dan pulpen dari dalam tasnya.

"Gue".

"Mau wa mauu".

"Gue gue".

"Gue ikut dah".

"Gue wa".

"Iyaiyaa sabarr gue nyatet nama dulu, oh ya! Cuma bates 10 orang aja ya, soalnya ke rumah sakit gabole rame rame, ini mao jenguk bukan pariwisata heheh".
Ucap Salwa sambil menyengir kuda.

"Yaudaah".

"Nih yaa gue catet yang ikut gue,tasya, siska, farah, marvel, zidan, riko, marsel, lia, samaa-".

"Gue ikut!".
Suara dingin Alvin mampu membuat pasang sorot mata kini melihat ke arahnya.

"Hah?".

"Gue ikut".

Ucap Alvin sekali lagi dengan tampang dinginnya.

"I-iyaudahh, pulang sekolah langsung kumpul ya".

"Iyaa". Jawab 10 nama itu serentak.

"Lo beneran mao ikut vin?".
Tanya rio yang kini tengah memainkan game nya.

"Hm".

"Tumben?".

"Tumben apaan?".

"Tumben lo mao ikut kaya beginian, biasanya lo paling.. ahh kampret sialan! Mati anjir gue goblok dasar eh Astaghfirullah toxic hehe".
Riko meletakkan handphone nya kasar ke meja karena ia telah kalah dalam game nya.

Kemudian tatapan nya beralih pada sosok Alvin.

Alvin yang melihat riko hanya menaikkan sebelah alisnya saja.

"Tumben lo mao ikut kaya beginian, biasanya paling ogah".
Lanjut riko

"Ya emng knapa? Gaboleh? Salah?".

Tanya Alvin yang membuat riko meneguk saliva nya susah.

"Ngga sih hehe".
Riko menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.

***

Saat ini bel pulang sudah berbunyi. Seperti yang sudah di bicarakan, anak anak yang ikut menjenguk Alesya kini berkumpul di parkiran.

Satu persatu dari mereka datang. Namun tinggal riko dan juga Alvin kini yang belum kelihatan.

"Dimana emng rumah sakitnya sal?".
Tanya tasya seraya melihat dirinya dari salah satu kaca spion.

"Rumah sakit citra indah".

Tasya mengangguk dan ber-oh-ria.

Tidak lama berikutnya, Alvin dan riko datang.
"Yaudah ayo dah otw".
Ucap riko seraya menaikki motornya.

"ALVIIINNNNNN!!".

Teriak seorang wanita yang berlari dari koridor.

Alvin menoleh dan memutar bola matanya malas saat melihat gadis yang sedang berlari dari kejauhan dan meneriaki namanya.

Alesya-Alvino [Completed]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang