📌 3 November 2019
Happy Reading
~
Lily menggigit bibir bagian bawah. Mati-matian menahan gugup ketika orang yang baru saja dipanggil Apri untuk mengantarnya pulang berlari kecil ke arahnya.Wajahnya disembunyikan di balik punggung Greysia. Membuat Greysia sempat keheranan, namun kemudian tersenyum meledek.
"Suka ya, sama Kevin?" bisik Greysia.
Kedua mata Lily melebar, kemudian dengan cepat menggeleng.
"Enggak kok!" kilahnya.
"Ah, masa sih? Itu muka lo merah gitu," ujar Greysia sambil tersenyum menggoda Lily.
Lily memegangi kedua pipinya yang memang dirasa menghangat. Ia tetap bersikeras menggelengkan kepala.
Greysia tertawa melihat tingkah sepupu Anthony itu. Tersipu-sipu ketika ditanyai seperti tadi.
Apri dan Kevin yang sedang mengobrol menoleh ke arah Greysia yang di belakangnya masih bersembunyi Lily.
"Kenapa, Ci?" tanya Apri.
"Nggak papa," jawab Greysia sambil menahan tawa.
"Ah, masa sih?" tanya Apri.
"Beneran. Eh, gimana, Pin, mau kan nganterin balik sepupunya Ginting?" tanya Greysia.
"Eh, iya. Anterin balik ya, Pin," timpal Apri.
"Dih, kenapa nggak lo aja? Males gue," ujar Kevin.
"Kalau nggak ada latihan lagi abis ini juga gue anterin," ujar Apri.
"Ci Gel aja noh yang nganterin," Kevin menunjuk Greysia.
Apri menggeplak lengan Kevin.
"Goblok dipelihara! Gue sama Cici kan latihannya bareng!" semprot Apri.
Kevin meringis, kemudian mengusap lengannya yang memerah sambil mengerucutkan bibir. Ia kemudian mengalihkan pandangan pada Greysia.
Menemukan sepasang mata yang diam-diam mengintip di belakang punggung partner ganda Apri.
Greysia yang melihat mata Kevin menatap ke belakangnya melirik Lily. Ia tersenyum kecil, kemudian bergeser agar Kevin dapat melihat penuh sepupu Ginting itu.
"Ini sepupunya Ginting, anterin balik gih. Kasian, pengen istirahat. Baru aja dijemput Ginting dari bandara tadi," ujar Greysia.
Lily kaget bukan main saat mendadak Greysia bergeser. Ia tersenyum kecil untuk menutupi kegugupannya.
"Lah, kenapa nggak bareng Ginting aja sih?" tanya Kevin sambil melirik Lily.
Lily hanya diam. Kalimat yang baru saja diucapkan Kevin, seperti mengisyaratkan bahwa pemuda itu tak ingin mengantarnya pulang.
Jujur saja, hatinya sedikit sakit mendengar ucapan Kevin.
Siapa yang tidak sakit saat idolanya menolak sesuatu yang bersangkutan dengan penggemar yang hanya bisa diam dan memperhatikan.
"Ginting jemput Mitzi," ujar Apri.
"Tunggu Ginting balik ke sini aja lah," balas Kevin.
"Heh, lo kaya ga tau Ginting aja kalo jemput Mitzi. Udah, sono, anterin Lily nya!" usir Apri sambil mendorong pelan bahu Lily.
Lily diam, hanya semakin diam mendengar dengusan Kevin yang enggan mengantarnya pulang.
Ia menunduk ketika merasa Kevin melirik dirinya dari atas sampai bawah. Menatap lantai gelanggang olahraga tersebut dengan perasaan campur aduk.

KAMU SEDANG MEMBACA
Enough | Kevin Sanjaya
Fanfiction[ COMPLETE ] "Kalian itu rumit. Kamu rumit dengan masa lalu mu, dan dia rumit dengan hatinya." Start; Yogyakarta, 2 November 2019 Finish; Yogyakarta, 23 Desember 2021