Part 15

27.7K 1.2K 45
                                    

Bisakah kau mengerti perasaanku
Aku bukanlah sampah yang terbuang dan di pungut kembali
Aku bukanlah seekor binatang yang tak punya hati

Perih rasanya hati ini
Tak bisakah kau menganggapku manusia
Ketika kebaikan di balas dengan kejahatan
Aku harus apa??

-----

2minggu berlalu hari-hari Kenzie masih sama masih dapat perlakuan kasar dari keluarganya tapi anehnya setelah acara pertunangan, Kenzie tidak lagi melihat Kenzo itu membuatnya merasa lega karena tak ada lagi yang melecehkan dirinya.

Tanpa sepengetahuan Kenzie setiap malam Kenzo akan menyelinap masuk ke kamar Kenzie di saat semua orang terlelap dan akan pergi ketika dirasa Kenzie akan terbangun.

Seperti malam ini Kenzo sudah berbaring di belakang Kenzie memeluknya tanpa membuat sang kekasih merasa terganggu dari tidurnya. Ia tidak ingin membuat Kenzie mengeluarkan air mata karenanya jadi ia memutuskan untuk menghindari wanitanya di waktu terbangun dan akan datang di waktu Kenzie sudah terlelap.

Kenzie adalah candunya, Kenzie seperti nafasnya maka dari itu ia tidak bisa melepeskan kekasihnya untuk pria lain. Ia tidak akan bisa hidup tanpanya maka dari itu berbagai macam cara ia lakukan untuk mengikat Kenzie. Ia hanya berharap Kenzie cepat mengandung anaknya agar ia bisa membatalkan pernikahan kekasihnya.

Memang ia kejam tapi apalah artinya jika cinta tak bisa memiliki menurutnya itu sangat bodoh dan penyesalanlah yang ada seperti yang di rasakan Kenzo. Jika cinta saja kejam menyakiti hatinya ia juga bisa lebih kejam agar bisa memilikinya persetan dengan perasaan kekasihnya.

Jam di dinding sudah menunjukan jam 3pagi Kenzie terbangun karena merasakan ada dorongan dari dalam perutnya untuk di keluarkan sontak ia pun berlari menyingkirkan tangan kekar yang ada di perutnya dengan kasar membuat pemiliknya terbangun.

Kenzie tidak sadar akan hal itu ia berlari kearah kamar mandi terburu-buru lalu memuntahkan sesuatu.

Kenzo yang melihatnya pun terheran-heran karena tidak biasanya Kenzie seperti itu atau mungkin Kenzie mengabaikan makan malamnya sampai ia terbangun karena mual pikir Kenzo yang sekarang duduk bersandar di kepala ranjang.

Setelah 30menit Kenzie pun keluar dari kamar mandi dengan wajah segarnya ia hanya melilitkan handuk di tubuhnya berjalan kearah lemari untuk mengambil pakaian setelah itu memakainya Kenzie belum menyadari keberadaan Kenzo.

Kenzie berbalik melihat Kenzo yang sedang tersenyum padanya sontak ia terjingkat kaget.

"Astagfirullah,,,, ka___kamu,," Kenzie memegangi dadanya yang sudah berdetak sangat cepat karena terkejut tadi.

"Kamu sangat sexy sayang!" Ucap Kenzo dengan cengiran evilnya.

"Pergilah saya mual melihat wajahmu." Kenzie nenatap lelaki di hadapannya ini dengan malas.

"Hahahaa berani sekali kamu berkata seperti itu, apa kamu tidak merindukanku?" Kenzo beranjak dari ranjang melangkahkan kakinya tuk menghampiri Kenzie.

Kenzie hanya diam tak bergerak sama sekali seperti terhipnotis dengan tatapan tajam Kenzo. Saat tangan Kenzo hampir menyentuh lengannya Kenzie mundur agar terhindar dari jangkauannya.

"Jangan sentuh saya, saya mohon!!" Tangan Kenzie menyentuh perutnya keringat dingin pun mulai membasahi kening.

Kenzo menghentikan langkahnya memandang Kenzie dengan tatapan khawatir.

Yang TertinggalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang