helow
selamat datang
selamat membaca temanku••
"Kei, lo nggak apa-apa kan kalau kita langsung keluar?" tanya Fani saat berjalan menuju parkiran di sekolah.
Keira mengangguk. "Tenang, aman kok." jawabnya.
Terlihat raut bahagia di wajah Keira setelah berhasil menjalani sebuah misi saat istirahat tadi bersama Budi.
Untuk merayakan keberhasilan yang pertama, mereka akan pergi menuju sebuah cafe untuk menghilangkan rasa lelah dan menghabiskan waktu disana.
Tidak membutuhkan waktu yang lama di perjalanan, tak lama akhirnya motor mereka menepi di depan sebuah cafe yang sering mereka kunjungi disaat ada waktu luang.
Masih mengenakan seragam, langsung pergi bermain menuju tempat terdekat di sekolah merupakan hal yang sangat biasa bagi mereka, ditambah lagi waktu mereka hanya tersisa sedikit untuk berkumpul, mereka akan lebih banyak menghabiskan waktunya sebelum lulus sekolah.
"Di sini, ada abang lo nggak Kei?" tanya Fani sembari melepaskan helm.
"Nggak, kebetulan hari ini dia lagi sibuk buat siapin skripsi, jadi dia nggak disini." jawab Keira.
Iya, mereka datang ke cafe yang juga sering Keira datangi saat ikut dengan Kalvin. Semenjak Kalvin sudah sibuk mendekati sidang, ia sudah jarang lagi bekerja dan menghabiskan waktu di cafe itu.
Tring...
Mereka berempat masuk ke dalam membuat seluruh pasang mata menoleh ke sumber suara dimana mereka datang.
"Pada mau makan apa ini?" tanya Fani yang hendak memesan.
"Gue, nasi goreng aja," sahut Keira jawab.
"Gue juga deh." timpa Tio mengikuti.
Fani menoleh ke arah Budi. "Lo, mau apa?" tanya nya.
"Ada makanan chinese nggak sih?" celetuk nya mulai aneh.
"Gue tampar lo ya, buruan mau makan apa?" protes Fani hampir naik darah.
"Hm, kwetiaw goreng aja!" jawab Budi.
"Minum?" tawar Fani.
"Iya lah, masa nggak minum!" ujar Budi cepat.
"Iya, maksud gue mau minum apa, gue tendang juga lo ya!" gerutu Fani.
"Gue, milkshake strawberry ya." jawab Keira.
"Kalau gue, lemon tea aja." Tio menjawab.
Fani pun menoleh ke arah Budi yang sangat amat menjengkelkan. "Buruan!" tukas nya.
"Hm, wedang jahe ada nggak?" tanya nya mengedikkan alis nya.
"Tenggorokan gue lagi sakit nih." tambah nya.
Fani menghembuskan napas nya dengan sangat kasar, ia sudah tidak bisa menahan emosi nya disaat dalam situasi kelaparan.
KAMU SEDANG MEMBACA
AYO MOVE ON!
Teen FictionVOTE SEBELUM MEMBACA [LENGKAP] •• Setelah putus dari mantan nya, kini Keira selalu terdiam menatapi kenangan yang telah hilang. Ia terus berusaha mencari cara untuk melupakan mantan nya, namun semua cara gagal. Bagaimana tidak, hubungan nya yang ber...