Part 54: Perasaan yang sama?

369 13 3
                                    

hola halo manteman
selamat datanggg
sbelum baca bisa kali
buat vote lebih dulu

makasih yaaa
enjoy and
happy readingg

(。'▽'。)

••

"Lo balikan kan, sama Arga?"

Mendengar pertanyaan itu, ekspresi wajah Keira berubah menjadi seperti ingin tertawa dengan keras saat itu juga, ia tak mengerti apa maksud Vino yang mengatakan bahwa dirinya kembali bersama Arga padahal kenyataan nya tidak. Gadis itu bergeser duduk lebih dekat dengan Vino, berusaha untuk berbicara lebih jelas lagi mengenai apa yang pria itu maksud.

"Arga?"

"Vin, lo kenapa sih?" tanya Keira dengan sedikit tawa.

"Lo lagi halu, ya?" ledeknya.

"Sejak kapan, gue balikan sama mantan gue?" ujarnya membuat raut wajah Vino mendadak memerah.

"Hah, jadi lo nggak balikan sama dia?" tanya nya memastikan.

Keira menggelengkan kepalanya berkali-kali, ia memastikan bahwa ucapan aneh Vino itu tak benar namun Vino masih merasa ada yang janggal dan ia pun masih belum merasa puas dengan kebenaran itu.

"Tapi, tadi Arga bilang ke gue dia mau ketemu lo?" pikir Vino.

"Emang iya, dia habis ketemu gue kok," angguk Keira.

"Ngapain?" tanya Vino.

Keira menarik napasnya panjang hendak menjelaskan sesuatu maksud dari dirinya ingin menemui Vino. "Jadi gini, gue nyariin lo itu, soalnya gue pengin ngajak lo nanti, sekalian mau traktir lo!" seru Keira kepada Vino.

"Dalam rangka?" tanya nya.

"Gue seneng banget, tadi gue di kasih tau sama abang gue, dia itu udah ke terima di tempat kerjanya sementara itu bunda ngabarin ke gue kalau pesenan kue dia itu membludak dan itu pesenan dari bokapnya Arga, dia ngajak ketemu gue buat kasih catatan ini dari bokapnya dia, yang mau pesen ke bunda," ujar Keira menjelaskan menunjukkan sebuah lembaran kertas berisikan tulisan mengenai pesanan kue.

"Kenapa dia nggak pesen lewat online aja?" tanya Vino.

"Untuk saat ini orderan lewat online lagi ada masalah, jadi kalo misalkan mau pesen harus ke rumah, nah bokapnya si Arga itu tau dari temennya yang ternyata kenal sama bunda, ya udah Arga bilang ke gue deh, gitu." ujarnya lebih jelas, disitu pun Vino memanggut-manggutkan kepalanya memahami apa yang telah terjadi.

"Oh, jadi gitu?" angguknya dengan ekspresinya yang kembali ceria, karena awalnya ia berpikir bahwa Keira kembali bersama Arga dan ia merasa cemburu disitu namun kenyataan ternyata tidak seperti itu.

"Gue kira, lo balikan sama dia." lirih Vino.

"Ya nggak lah, kan lo sendiri yang nyuruh gue buat move on, lo lupa?!" ujar Keira.

"Jadi, lo nggak nerima dia karena gue? Kalo lo emang mau ya terima aja Kei, gapapa kok." jelas Vino sedikit salah paham.

"Nggak gitu, gue sering dengerin orang-orang soal gimana caranya biar move on, dan omongan lo yang paling gue inget Vin, nah disitu gue punya prinsip kalau hal bahagia itu nggak harus balikan sama mantan," ujar Keira merasa bangga.

AYO MOVE ON!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang