Teman-teman karib pada hari itu saling bermusuhan satu sama lain, kecuali mereka yang bertakwa
(Q. s. Az-Zukhruf 43: 67)• Takdir Cinta 2 •
* * *
Mengingat perkataan Cinta membuat Keisya enggan memasuki kelas. Dia lebih memilih duduk dipojok perpustakaan. Setengah hari penuh Keisya menghabiskan waktu disana, menghabiskan waktu hanya untuk sekedar menangis.
Dia menatap satu persatu siswa yang datang. Kadang Keisya iri dengan mereka yang selalu ceria dan tertawa tanpa harus menunjukkan bahwa dia terluka.
Keisya memang begitu lemah. Dia belum siap menerima semua cacian, mentalnya pun belum kuat seperti kebanyakan orang.
Keisya menghapus air mata yang mulai membasahi jilbabnya, matanya sedikit sembab, hidungnya merah, serta bibirnya pun ikut memerah. Akibat terlalu lama menangis.
Seorang laki-laki menatap Keisya dari kejauhan, Dia ingin menghampiri Keisya, namun Dia urungkan saat melihat laki-laki lain memberikan tisu kepada Keisya.
"Jangan bersedih, sesungguhnya dibalik kesedihan itu terdapat kemudahan. Allah tidak membebani suatu kaum, melainkan sesuai kemampuannya." Zacky memberikan sebungkus tisu kepada Keisya.
Zacky mendapat kabar kalau Keisya sudah masuk sekolah. Dan yang lebih parahnya lagi Mereka bilang Keisya berubah menjadi sosok bidadari yang cantik dan manis. Setelah beberapa minggu menghilang, dan kembali dengan tampilan berbeda pasti membuat semua orang penasaran. Termasuk Zacky. Siapa yang tidak penasaran? Orang kemarin Keisya belum memakai jilbab, rambutnya saja Dia cat, rok yang pendek, sepatu warna warni, ya begitulah. Terkesan bad girls, namun berkulit coklat, tapi manis hehehe. Karena lesung pipi yang menghiasi wajah manisnya.
Keisya melirik Zacky sekilas, kemudian Dia menerima tisu itu. Sebab baju dan jilbab nya sudah basah akibat ingus sekaligus air matanya.
"Makasih ...." Keisya tersenyum tipis, ia mulai membuka bungkus tisu itu dan menghembuskan ingusnya.
Zacky sedikit mual melihat itu, Dia benar-benar anti akan hal seperti ini.
"Lo jorok banget sih!" Tegur Zacky seraya menjauh dari Keisya.Keisya tidak memperdulikan Zacky, malahan Dia semakin gencar menghembuskan ingusnya.
"Astaghfirullah. Ampunilah dosa seorang Keisya, karena dia telah menzolimi Hamba Ya Allah." Zacky mengangkat kedua tangannya sambil berdoa. Kemudian mengaminkan doanya.
"Kalau jijik ya tinggal pergi, gue nggak pernah nyuruh lo tetep tinggal." Ujar Keisya dengan santainya. Sedih nya mulai menghilang sekarang, dan perasaan nya pun mulai tenang.
Kemal ----- yang tadinya mau mengambil buku Fikih Dia urungkan. Dikarenakan Dia melihat Keisya yang tengah melamun, dan matanya sembab. Kemal menduga kalau Keisya habis menangis, dan ngapain Dia keperpustakaan di jam segini? Niatnya Kemal ingin memberikan Keisya segelas air agar ia tenang, namun sebelum Kemal berbalik, ia mendapati seorang pria yang lebih dulu menghampiri Keisya. Melihat Keisya yang tersenyum senang membuat Kemal mundur perlahan.
Dia benar-benar bodoh! Seharusnya Dia bersikap bodo Amat!
kadang kamu harus pura pura tidak perduli, agar tidak tersakiti.
KAMU SEDANG MEMBACA
RINTIK TEMU [END]
Teen Fiction[Belum direvisi, dialog tag masih berantakan, dan tidak beraturan] [Spion of Takdir Cinta. Perubahan judul dari Takdir Cinta 2 menjadi Rintik temu.] Menjadi kuat tidaklah mudah, usaha dan do'a harus ada di dalamnya, tak lupa menyertakan campur tang...