"Katakanlah, Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan."
(QS. Al-Jumu'ah 62: Ayat 8)🌱🌱🌱
Cinta melirik jam nya, sudah menunjukkan pukul 12.32. Sepuluh menit terbuang sia-sia.
"Woy, bangun!"
Cinta menyiram wajah Keisya dengan segelas air hangat. Tak hanya itu, ia juga menjambak kerudung Keisya.
"Woy!" Teriak Cinta sekali lagi didepan Wajah Keisya.
"Emm?" Keisya membuka matanya. Ketika membuka mata, Keisya langsung menggerak-gerakan tubuhnya. "Lepasin!" Keisya menatap Cinta tajam.
Ia tidak menyangka, bahwa sikap baik Cinta selama ini ada maksud tersembunyi. Keisya kira Cinta sudah berubah, tapi Keisya salah, Cinta masih sama seperti dulu.
"What? Are you seriously?" Semudah itu? No!" Cinta tertawa hambar. Setelah ia bersusah payah membawa Keisya kesini dengan bodohnya Cinta mau melepaskan Keisya? Oho tidak semudah itu ferguso!
"Oho! Tidak semudah itu ferguso!" Cinta menjentikkan jarinya tepat didahi Keisya. Membuat Keisya meringis kesal.
"Mau kamu apa?"
"Mau gue?" Cinta menyinggung senyum iblisnya. Bodoh sekali Wanita dihadapannya ini. "Serius lo mau tau kenapa gue nyulik lo?"
"Emm."
Cinta mendekati Keisya, kemudian berbisik "Gue mau bunuh elo!"
Keisya membulatkan matanya. Ia kesulitan bernafas sekarang. Tunggu .... Bukannya Ini yang Keisya inginkan dari dulu? Berharap bahwa Allah mau mencabut dirinya. Tapi, kenapa sekarang ada rasa kesal dan tidak terima?
Seperti menyesal telah mengatakan bahwa ia ingin meninggal secepatnya. Pernah waktu Keisya mencoba untuk bunuh diri, Aisyah datang dihadapannya dan menghentikan aksinya.
Ajal bisa datang kapan saja dan dimana saja. Tidak bisa ditunda dan tidak dapat ditolak. Manusia hanya dapat berdoa dan mempersiapkan diri dengan baik.
Meninggal itu pasti. Semua yang bernyawa pasti akan mati.
"Dimana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam banteng yang tinggi lagi kokoh." (Qs. An-Nisa ayat 78)"Katakanlah, Sesungguhnya kematian yang kamu lari dari padanya, ia pasti menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), Yang Mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan." (QS. Al-Jumu'ah 62: Ayat 8)
"Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga maka sungguh ia telah beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan." (QS Ali Imron 185)
Keisya tersadar dari lamunan nya. Bayang-bayang Aisyah muncul di kepala nya. "Umi ...." Lirih Keisya setengah sadar.
Cinta menatap Keisya intens. Wanita ini benar-benar merepotkan! Kenapa ia selalu mimisan dihadapan Cinta sih.
KAMU SEDANG MEMBACA
RINTIK TEMU [END]
Teen Fiction[Belum direvisi, dialog tag masih berantakan, dan tidak beraturan] [Spion of Takdir Cinta. Perubahan judul dari Takdir Cinta 2 menjadi Rintik temu.] Menjadi kuat tidaklah mudah, usaha dan do'a harus ada di dalamnya, tak lupa menyertakan campur tang...