Halo, selamat siang!
Salam kenal, aku chojungjae
Sebelumnya aku mau ngucapin terima kasih buat kalian yang udah baca dan support cerita ini dengan cara meninggalkan jejak di vote atau kolom komentar.
Thats all are so mean for me..
Tapi yang cuma lewat doang juga gak apa-apa, asalkan tidak menjiplak ide yang ada dicerita ini. Itu udah lebih dari cukup!
Buat kalian yang udah ngerekomendasiin cerita ini ke temen-temennya juga terima kasih banyakkk! Semoga dari cerita ini bisa diambil poin positifnya, hikmahnya, dan apapun yang baik baik. Untuk negatifnya silahkan dijadikan pelajaran.
Okeee..
Gak nyangka "Aku di 113" udah sampe sejauh ini, lebih seneng lagi bisa update setiap hari dari yang biasanya malem sebelum tidur, jadi pertengahan waktu sahur. Menyesuaikan hehe
Aku mau minta respons nih sebelumnya,
Dari part awal sampe sini ada yang mau ditanyain atau didiskusiin lagi seputar isi? Kayak ada beberapa yang tanya kenapa sih sadam bisa begini begitu dan lain sebagainya, terus nia kok gini blablabla.
Bisa banget ditanyain ke aku disini langsung atau di Direct Message!
Sistemnya bebas
Kalian bisa curhat, menyampaikan pendapat, protes, tanya, kritik saran, atau apapun itu..
Ima kinda open myself to you all! :)
Aku pribadi yang gak bisa kaku dan cenderung bakal minta respon sama kalian sebagai bentuk timbal balik. Jadi biar aku tau dan kedepannya aku bisa memperbaiki yang kurang-kurang.
Dan kalo pertanyaannya lumayan banyak, nanti akan aku jadiin Q & A diakhir chapter pas ceritanya udah selesai.
Okeee?
Ditunggu kelanjutannya yaaa dan tetap sabarrr //cheers//
So fun to know you all. Kita bisa berteman disini!
Happy fasting!
See you on the next chapter! ^^
-chojungjae-
❤
KAMU SEDANG MEMBACA
✔ Aku di-113 // JUNG JAEHYUN
FanfictionIni bukan kisah laki-laki berjas gagah yang berusaha untuk menggaet salah satu gadis incarannya. Melainkan, kisah anak kedua kambing betina yang berusaha tetap hidup dengan pekerjaan seadanya. Disanalah ia bertemu dengan "anunya", perombak mimpi, pe...
