👩‍🏫TOKOH

1.3K 111 2
                                        

⊰᯽⊱┈────╌❊╌────┈⊰᯽⊱
TOKOH
⊰᯽⊱┈────╌❊╌────┈⊰᯽⊱

© MI CASA

TOKOH UTAMA.

Tokoh utama berkuasa atas jalannya cerita. Tokoh 'major' tidak selalu menjadi tokoh utama.

Tokoh sentral adalah tokoh utama dibagi lagi menjadi dua yaitu, protagonis dan antagonis.

Biasanya ada beberapa tokoh dalam sebuah cerita, namun untuk tokoh utama biasanya hanya ada satu.

Tokoh utama adalah tokoh yang diutamakan dalam sebuah cerita.Tokoh utama merupakan tokoh yang paling banyak diceritakan dan banyak hadir dalam setiap kejadian.

TOKOH Periferal / PEMBANTU.

Tokoh periferal adalah tokoh yang membantu jalannya sebuah cerita, tetapi tidak selalu menjadi sebuah sorotan.

Terkadang tokoh periferal adalah tokoh yang membantu tokoh utama untuk melawan tokoh antagonis.

Untuk tokoh bawahan dibagi menjadi dua juga yaitu, tambahan dan andalan.

Tokoh pembantu atau periferal adalah tokoh yang statis sehingga sepanjang cerita, karakter tersebut tidak akan mengalami perubahan.

Tokoh periferal hanyalah pembantu atau yang mendukung tokoh utama. Kehadiran tokoh periferal pun dapat mengambil perhatian penonton.

TOKOH DATAR.

o Diceritakan dari satu segi watak saja, bersifat statis, jarang berubah karakternya, kadang sama sekali tidak berubah.

o Tokoh datar disebut juga tokoh sederhana dan tokoh pipih.

o Tokoh datar : tidak memberikan kejutan.

o Tidak banyak detail yang menjelaskan tokoh datar sehingga mudah untuk diklasifikasi.

o Kebanyakan tokoh minor atau tokoh pembantu merupakan tokoh datar.

o Tokoh flat jarang berubah atau tidak berubah sama sekali dalam cerita.

o Berkembang hanya dari satu ide dan tidak berubah sampai cerita selesai.

o Hanya memiliki satu kepribadian tertentu; bersifat flat, datar, steorotip, monoton dan hanya menampakan satu karakter.

o Tindakan-tindakan dan perilaku tokoh datar mencerminkan satu karakter yang dimilikinya.

o Mudah diklasifikasi dan dimengerti oleh pembaca.

o Pengarang mengunakan tokoh-tokoh datar untuk memfokuskan pikiran pembaca ke karakter bulat.

TOKOH BULAT.

o Tokoh yang semua wataknya diungkapkan. Sangat dinamis dan mengalami banyak perubahan watak.

o Disebut juga tokoh komplek atau tokoh bundar.

o Merupakan tokoh yang berkembang.

o Lebih mencerminkan kehidupan manusia yang sebenarnya, sebagaimana kehidupan manusia tidaklah monoton.

o Memiliki banyak detail karakter, baik maupun buruk.

o Tidak mudah untuk di klasifikasi karena banyak perubahan.

o Kebanyakan tokoh utama mayor merupakan tokoh bulat sehingga memungkinkan tokoh protagonis memiliki unsur tokoh antagonis.

o Harus bisa memberikan 'kejutan' dalam cara yang meyakinkan.

o Bila tokoh tidak memberikan 'kejutan' pada pembaca maka tokoh tersebut merupakan tokoh datar.

o Tokoh bulat ada yang baik dan ada yang jahat.

o Perubahan tokoh bulat harus dapat dipertanggung jawabkan dan memiliki alasan.

o Tujuan, ambisi dan nilai-nilai mereka berubah-ubah seiiring berjalannya cerita.

o Sikapnya berubah tergantung dengan hasil dari kejadian-kejadian yang terjadi pada dirinya.

Berdasarkan perannya, Rik-Rik El Saptaria membagi tokoh dalam sebuah cerita menjadi beberapa bagian, yakni :

1. Protagonis

Tokoh protagonis adalah tokoh utama yang menggerakkan plot (alur cerita) dari awal sampai akhir dan memiliki itikad baik, namun dihalangi tokoh lain.

2. Antagonis

Tokoh antagonis adalah tokoh yang menentang keinginan dari tokoh protagonis.

3. Tritagonis

Tokoh tritagonis adalah tokoh yang dipercaya oleh tokoh protagonis dan antagonis.

4. Deutragonis

Tokoh deutragonis adalah tokoh lain yang berada di pihak protagonis.

5. Raisoneur

Tokoh raisoneur adalah tokoh yang dijadikan oleh pengarang sebagai perwakilan dari pikiran pengarang secara langsung.

6. Foil

Tokoh foil adalah tokoh lain yang berada di pihak antagonis.

7. Utility

Tokoh utility adalah tokoh pembantu atau sebagai tokoh pelengkap untuk mendukung rangkaian cerita dan kesinambungan dramatik.

Bagaimana menciptakan tokoh dalam sebuah cerita?

1. Buat biografi lengkapnya.
Meliputi ; Nama, TTL, hobi, sifat, ciri fisiknya, kebiasaan dia, silsilah keluarga (kakak, adik) hal yang ia sukai, makanan favorit, kegiatan yang suka ia lakukan, dll

2. Lakukan wawancara imajinasi antara kamu (penulis) dan tokoh.

3. Kenali dan cintai si tokoh ceritamu.

Kumpulan Materi KepenulisanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang