Let's Go

337 52 23
                                    

Mingyu dan tuan Kwak saling pandang bingung menatap penampilan Chaeyeon pagi ini. Gadis itu memakai setelan serba pink dari ujung rambut hingga kaki. Dengan topi khas ratu Inggris, rok pendek berbentuk balon, sweater berbulu dan heels pink setinggi 10 cm, oh jangan lupakan sarung tangan hitam berendanya.

Penampilan Chaeyeon sangat glamour seperti putri kerajaan.

"Heol!". Tuan Kwak dan Mingyu berseru bersamaan.

"Lo mau narik perhatian siapa dengan baju kek putri raja gitu? Padahal hari ini panas banget, loh". Mingyu mencibir.

"Gue nggak lagi mikat siapapun, tolol! Ini emang gaya busana gue sehari-hari".

Aish! Apa-apaan gue nih
Gue nggak lagi nyoba mikat Jung Jaehyun kan?

Nggak, kan?!

Nggak mungkin, lah!

Chaeyeon menggelengkan kepalanya. Ia langsung berbalik memasuki mobil van tuan Kwak setelah menyerahkan koper besarnya pada Mingyu.

"Teman makan! Ayo, berangkat!". Jaehyun muncul dari dalam asrama sambil menggandeng Choi Yuna.

"Err.. tunggu. A..aku nggak yakin bisa pergi". Gadis dengan topi dan masker itu menarik tangannya dan menghentikan langkahnya sambil menundukkan kepalanya.

"Kenapa?".

"Eeeiii... gue ngerti. Pasti karena si brengsek Jeon Jungkook, kan? Gue denger dia terus-terusan gangguin lo". Yuna melebarkan matanya.

"Nggak usah khawatir! Gue yang bakal jagain lo biar tuh kampret nggak bisa deketin lo. Jung Jaehyun bakal jadi pengawal pribadi nona Choi Yuna!". Yuna tersenyum ragu.

"O..oke".

Baiklah,
Karena aku cukup nyaman bersama Jung Jaehyun, aku mungkin bisa sedikit menghindar dari yang lain

Sementara dari pintu samping, Jeon Jungkook muncul sambil menenteng topi hitam yang kemarin lusa gagal ia berikan pada gadis itu. Matanya menyipit menatap dua orang yang berdiri berhadapan di halaman.

"Eeii.. jangan pakai masker lagi lah, dan apa-apaan itu topi lo... jadul banget". Jungkook menatap ke arah dua orang itu dengan pandangan sengit.

Jaehyun melepas masker yang menutupi wajah Yuna, berikut topi hitamnya. Laki-laki itu mengganti topi hitam Yuna dengan topi putih yang lebih feminim.

"Nah, pakek ini aja ya. Lo keliatan lebih keren pakek ini. Ayo pergi!". Setelah mengucapkan itu, pandangan Jaehyun dan Jungkook bertemu.

"Oh, Jeon Jungkook? Gue pikir lo nggak bakal ikut. Jadi lo, berubah pikiran?". Yuna yang mendengar seruan Jaehyun langsung mematung.

"Eh, Topi apaan tuh di tangan lo?". Jungkook menatap bergantian topi di tangannya dan Yuna yang nampak enggan menoleh ke belakang itu.

"GUE MAU PAKE TOPI INI! MAU APA LO!". Jungkook langsung memakai topi hitam yang terlihat kekecilan di kepalanya itu dengan kesal.

"Dasar cowok aneh. Ayo kita pergi!". Jaehyun kembali menarik tangan Yuna keluar gerbang.

"Aish! Malu-maluin! Gue nggak mau pergi, deh. Hish!". Jungkook membanting topi hitam itu dengan kesal.











"Kenapa mereka lama banget, sih?". Eunha bersedekap dengan ekspresi malas.

Jaehyun meletakkan tas Yuna ke bagasi beserta tas miliknya sendiri. Ia menyuruh Yuna segera masuk mobil. Saat Jaehyun akan masuk, Jungkook menyerobot masuk mobil lebih dulu dan langsung duduk di samping Yuna. Membuat Eunha dan Chaeyeon yang duduk di seberang menatapnya bingung.

Boarding House NO. '97Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang