Instagram @putrilovaa_
"Gimana semalem?" tanya Farel sambil mengunyah makanannya.
"Ancurrr. Gara gara lo yang dateng secara tiba tiba" ketus Reza.
Farel menampilkan deretan gigi putihnya, "Ya maap. Gue kan ngga tau kalo lo lagi main sama Zahra. Lagian, lo juga ngga bilang ke gue"
"Harus banget apa, gue izin dulu sama lo kalo gue mau ngelakuin hal yang seharusnya gue lakuin sama Zahra?"
"Tapi kan niat gue baik. Kalo gue ngga dateng, bini lo ngga bakalan dapet obat"
Reza tak menggubris lagi beberapa ocehan dan elakan yang keluar dari mulut Farel. Bagai tertimbun besi karena Reza bisa mendapat teman seperti Farel. Karena ulahnya, Reza tak bisa melakukan hal yang selama ini sudah Reza tahan ketika ia sudah sah menjadi suami Zahra.
Reza mengerutkan dahi saat ia melihat Farel yang tertawa sendiri sambil melihat ke arah ponsel. Ia berpikir, bahwa Farel memang adalah orang gila. Sudah sepantasnya ia menjadi anggota dari rumah sakit jiwa.
"Lo kenapa? Pakek senyam senyum segala lagi. Lo kesurupan?" tanya Reza.
Farel terkikik kembali, "Iya. Gue kesurupan. Kayaknya, otak gue mulai miring deh"
"Emang otak lo pernah nggak miring?"
"Menurut lo, Febby itu cantik nggak?"
"Febby? Temennya Zahra?"
Farel mengangguk kuat, "Iya. Temennya bini lo. Gue udah klop banget pokoknya ama tuh bocah"
"Gue rasa sih, Febby itu cantik sebenernya. Cuman gara gara dia pake kacamata aja jadi kayak agak nerd gitu"
"Bener kan apa yang gue bilang. Febby tuh sebelas duabelas sama bini lo. Sama sama polos"
"Lo.... pacaran sama Febby?" tanya Reza sambil memicingkan mata.
"Enggak sih. Gue maunya langsung nikahin dia, bukan pacaran"
"Nggak semudah yang lo bayangin. Nikah sama anak SMA itu susah bin ribet. Selain otaknya belum bisa berpikir secara dewasa, emosinya juga masih labil. Dia pasti juga masih mau nikmatin masa muda sama temen temennya"
"Tapi gue serius sama Febby. Gue beneran suka sama dia. Bukan sekedar suka, tapi udah sayang, cinta banget dah pokoknya. Gue mau Febby jadi milik gue seutuhnya"
"Kok lo tiba tiba jadi kelebet nikah gini sih? Jangan jangan lo..."
"Nggak usah mikir sampe kesana. Gue ngga paham soal yang begituan"
"Muka dua lo emang"
Ddrrrtt.. Drrtt...
Reza merogoh benda pipih yang tersimpan disaku jasnya. Saat menyalakan ponsel, Reza sudah bersemangat karena ia pikir itu adalah panggilan dari Zahra. Namun seketika senyum Reza meluntur. Wajahnya berubah menjadi datar.
Nadine is calling📞....
"Kenapa?" ketus Reza.
"Rezaaa ya ampunnn. Aku kangen banget sama kamuuu. Udah lama kita ngga ketemu. Kamu apa kabarrr?"
"Ngga usah basa basi. Gue sibuk"
"Kok kamu gitu sih sama aku? Padahal kan aku kangen banget sama kamu. Emang kamu ngga kangen sama aku? Kamu nggak pengen nanyain keadaan aku gitu? Kamu nggak khawatir sama aku?"
KAMU SEDANG MEMBACA
RE-ZAHRA : After Married
Teen Fiction"DASAR DOKTER GILA. NGGAK WARAS. JANGAN SAMPEK GUE KETEMU LAGI SAMA LO" Namanya Zahra, Halwatuzahra Iva Kayla. Seorang gadis bar bar serta troublemaker. Memiliki sifat polos yang tiba tiba harus menghadapi kenyataan pahit dalam hidupnya. Ia telah...
