"Jangan sok akrab begitu denganku,dari yang aku lihat kau tidak memiliki bakat. Berhentilah menjadi pemburu iblis. Orang yang tidak memiliki teknik pernapasan tidak punya hak untuk menjadi pendekar pedang" -Sanemi
"Tapi--"
"T-tunggu kak! Aku selalu ingin meminta maaf padamu!" Ucap Genya.
𝘈𝘺𝘰! 𝘎𝘦𝘯𝘺𝘢! 𝘔𝘢𝘫𝘶 𝘵𝘦𝘳𝘶𝘴! Azura tak sadar bahwa di sampingny ada Tanjirou yang sedang melihat Genya dan Sanemi juga.
"Tanjirou?"
"Azura-san?"
"Ya aku benar benar tidak peduli. Sekarang enyahlah!" Ucap Sanemi.
"T-tapi aku sampai bisa memakan iblis...a-agar aku bisa bertarung" -Genya
𝘔𝘱𝘶𝘴 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘥𝘪 𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘵𝘢𝘩𝘶! 𝘕𝘨𝘢𝘮𝘶𝘬 𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘪 𝘮𝘰𝘯𝘴𝘵𝘦𝘳 𝘪𝘯𝘪!
"Apa yang kau katakan tadi? Iblis? Kau memakannya?"
"AWAS! GENYA!" Azura mendorong Genya agar tidak terkena serangan Sanemi
"WAAHHH!!"
𝘋𝘪𝘢 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘳𝘢𝘩! 𝘋𝘪𝘢 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘳𝘢𝘩!
"APA YANG KAU LAKUKAN!? APA KAU BERNIAT UNTUK MEMBUNUH GENYA!?"
"Membunuhnya itu mudah,tetapi itu melanggar aturan yang ada. Aku akan membuatnya untuk tidak berenegerasi!" Ucap Sanemi.
"YANG BENAR SAJA! KAU BERKATA KAU TIDAK MEMILIKI ADIK! JANGAM BERKATA BAHWA DIA MEMILIKI PILIHAN! JIKA TIDAK ADA GENYA,KITA TIDAK AKAN SELAMAT MELAWAN IBLIS BULAN ATAS!"
"Baiklah...Aku akan menghajarmu terlebih dahulu" Ucap Sanemi.
"TUNGGU SANEMI-SAN!" Sanemi memukul dengan keras perut milik Tanjirou.
"Tanjirou! Lepaskan Sanemi-san!"
"AZURA! ZENITSU! BAWA GENYA PERGI DARI SINI!" Perintah Tanjirou. Azura mangut mangut saja sedangkan Zenitsu masih diam.
"Nyalimu besar juga bocah,kau ingin mati? Tidak masalah aku akan membunuhmu!"
"TUNGGU NII-SAN! DIA TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN INI!"
"Wah!" Azura menarik lengan Zenitsi dan Genya.
"KITA HARUS LARI!" Zenitsu beralih memegangi lengan Azura dan Genya.
"SIAPA KAU!?"
"Kau adiknya?! Dia itu bukan manusia! Dia-"
"JANGAN BERBICARA SOAL BURUK MENGENAI NII-SAN!"
Dan ya begitulah terus menerus. Semuanya kacau balau,Azura mendapatkan teguran dan dihukum mendapatkan pelatihan khusus oleh Sheira.
"Dasar! Kau ini ngepain sih!? Udh tau Shinazugawa suka marah marah" Ucap Sheira.
"Dia yang menyerang Genya! Aku tidak bisa membiarkan hal itu! Salahinlah Sanemi-san!" Ucap Azura ditengah latihannya.
"Ada ada aja sih! Udah,100 kali jungkir balik baru kau boleh kembali!" Azura menghela napas panjangnya.
"Baik"
***
"Aku tidak mengharapkan situasinya menjadi seperti ini. Dan juga lambangnya tidak muncul sepertinya latihan kita gagal" Ucap Tanjirou.
"Oh,latihannya sangat baik. Kau bahkan bisa mengalahkan Pria Angin itu. Ck ck" Ucap Zenitsu.
"Hah,begitulah kalian" Ucap Azura.
KAMU SEDANG MEMBACA
"The Night" [KNY FF] || HIATUS + REVISI
Fanfiction‼️CERITA INI MENGANDUNG SPOILER DARI MANGANYA‼️ "Wah,malam ini indah sekali ya" Ucap gadis yang berusia 6 tahun. Siapa sangka kata katanya tersebut membuatnya menyesal seumur hidupnya.. Malam sangatlah indah dan menawan jika diperhatikan secara seks...