"DUA! KAU IBLIS BULAN ATAS KE DUA! IDENTITASMU TELAH TERUNGKAP! HAHAHAHA! KALAU AKU MENGALAHKANMU AKU AKAN MENJADI SEORANG HASHIRA!" Ucap Inosuke dengan girang.
"K-Kanao.." Kanao menghampiri gurunya yang memanggilnya.
"I-iya shisou?" Ucap Kanao.
"Ah!" Shinobu tiba tiba merasakan bahwa tubuhnya sakit semua,dan juga panas. Tubuhnya menjadi panas semua lalu--
"Shisou!" Shinobu memuntahkan cairan / air berwarna ungu dan sedikit pink.
"R-racun wisterianya..." Shinobu tidak merasakan sakit sama sekali pada tubuhnya.
Dia
Kembali
Sehat
"Bagaimana bisa?" Tanya Kanao.
"Mungkin...saat itu dia..." Shinobu membelakkan matanya.
"Aku..Tidak tahu Azura bisa melakukan hal itu.." Shinobu berdiri dari duduknya.
"Dia melakukan apa?"
"Pedangnya,pedang tersebut...aku merasakan ada yang berbeda dari pedang tersebut. Apa jangan jangan..Tetapi bagaimana? Aku masih belum mengerti" Ucap Shinobu beralih memandang wajah Douma.
𝘉𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢..𝘈𝘻𝘶𝘳𝘢 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘵𝘢𝘩𝘶 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘢𝘮𝘬𝘢𝘯 𝘳𝘢𝘤𝘶𝘯 𝘸𝘪𝘴𝘵𝘦𝘳𝘪𝘢 𝘪𝘯𝘪? 𝘈𝘬𝘶 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘢𝘯𝘢𝘮𝘬𝘢𝘯 𝘪𝘯𝘪 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘴𝘦𝘵𝘢𝘩𝘶𝘯...
"Dia..."
"Tidak apa apa shisou...Aku pasti akan membunuhnya!" Kanao berjalan ke belakang Inosuke.
"Hei! Apa kalian berdua saja?!" Ucap Inosuke.
"...."
"Perasaan tadi gagaknya bilang bahwa ada Shinobu,kau,dan juga Azura..Ya! Azura di mana!?" Tanya Inosuke.
"...."
"Apa...Azura...telah...mati?" Ucap Inosuke yang tadinya semangat menjadi lesu.
"Tentu saja dia tidak mati! Dia hidup di dalam diriku! Itulah bagaiman semua orang yang kumakan bisa terselamatkan! Mereka tidak akan merasa sakit ataupun menderita lagi! Mereka semua akan bahagia menjadi bagian dari tubuhku!" Ucap Douma.
Tubuh Kanao bergetar,usahanya untuk tetap tegar sia sia saja karena dia sudah tidak tahan lagi.
"Oi! Inosuke! Jangan memegang pedangku dengan cara kotor seperti itu!"
"Inosuke! Jangan banyak bergerak! Kau baru saja sembuh!"
"Inosuke! Kau pasti membuat ulah lagi ya!?"
"Tolong..Jangan mati nantinya Inosuke..Karena kau adalah sahabatku..."
𝘈𝘳𝘢𝘻𝘶 𝘣𝘰𝘥𝘰𝘩! 𝘋𝘪𝘢 𝘣𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪 𝘣𝘢𝘩𝘸𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘣𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘮𝘢𝘵𝘪! 𝘛𝘦𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘥𝘪𝘢...𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪.... 𝘮𝘢𝘵𝘪...𝘈𝘬𝘶...
"AKANKU CABIK CABIK KAU DASAR SAMPAH!" Inosuke berlari dengan sangat cepat menuju ke arah Douma.
"TUNGGU! JANGAN MENGHIRUP UDARA DINGIN YANG DIA HEMBUSKAN DARI KIPASNYA!"
"Pernapasan Hewan Buas,Taring ke 4 : Cincang Habis!"
"Ahahaha! Benar benar jurus yang tidak karuan! Menarik sekali!" Ucap Douma. Douma ingin melancarkan serangannya...Tidak,membunuh Inosuke dengan cara kipasnya mengenai lehernya.
KAMU SEDANG MEMBACA
"The Night" [KNY FF] || HIATUS + REVISI
Fanfiction‼️CERITA INI MENGANDUNG SPOILER DARI MANGANYA‼️ "Wah,malam ini indah sekali ya" Ucap gadis yang berusia 6 tahun. Siapa sangka kata katanya tersebut membuatnya menyesal seumur hidupnya.. Malam sangatlah indah dan menawan jika diperhatikan secara seks...