"Lalu di mana kedua orang tuamu? Kau kan memiliki kakak" Azura menyiram bunga bunga di taman bersama Hyongsai.
"Kedua orang tuaku berada di China. Dan kakakku dia ikut bersamaku ke jepang tetapi kita tinggalnya berpisah"
"Kenapa?"
"Karena ya,aku yang mau" Hyongsai tersenyum.
"Segelmu..Di mana letak segelmu? Aku tidak melihatnya" Ucap Azura. Oh ya,mengenai fakta segel di dadanya itu...
"Segelku tepat berada di kedua mataku" Azura berhenti menyiramkan tanaman.
"Apa?"
"Di kedua mataku sudah tertanam segel makhluk menyebalkan ini. Segelnya akan aktif saat makhluk itu bereaksi" Azura mengangguk.
"Lalu kau? Kenapa aku sendirian?" Azura menundukkan kepalanya.
"Kedua orang tuaku sudah meninggal. Aku juga memiliki guru tetapi ya dia juga sudah meninggal akibat pertempuran saat itu"
"Kau tidak memiliki sahabat atau teman dekat?" Azura menghela napas panjang.
"Punya,tetapi aku kabur hahaha!" Hyongsai mengerutkan dahinya.
"Kau kabur? Kenapa?"
"Aku sedang mencari jawaban yang aku ingin cari selama ini"
"Apa?"
"Aku ingin tahu arti malam. Kedua misteri Miamora. Dan ketiga...mungkin mengenai segel ini"
"Mengenai segel itu masih menjadi misteri. Susah untuk mencari info lebih lanjut mengenai segel itu"
"Kenapa kau tidak pulang saja? Menemui teman temanmu..?" Ucap Hyongsai.
"Mereka sudah melupakanku" Azura tersenyum.
"Aku rasa tidak. Lagian dilihat lihat salah satu dari temanmu..Itu ada yang kau sukaikan?" Azura terkejut.
"Bagai--"
"Nebak saja. Aku bukan peramal" Azura menundukkan kepalanya.
"Pulanglah! Sudah 5 tahun! Apakah kau tidak rindu dengan keseharian kalian?"
"Tetapi,segel ini bagaimana?" Hyongsai memiringkan kepalanya.
"Jangan pikirkan itu dulu. Dia masih beradaptasi di dalam tubuhmu jadi dia belum bisa mengendalikanmu" Azura ngangguk.
"PULANGLAH SIALAN!" Hyongsai mendorong Azura.
"E-eh!? Barang barangku!" Azura memasuki kediaman Hyongsai.
Setelah mengambil barang barangnya,Azura keluar dan menemui Hyongsai sedang menunggunya di luar.
"Sudah kan? Kalau sudah sana pergi!"
"Iya iya! Sampai jum--" Hyongsai menutup Shojīnya dengan kasar.
"Cih,dia menyebalkan sekali" Azura menghela napas panjang.
𝘚𝘦𝘮𝘶𝘢𝘯𝘺𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘪𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯𝘬𝘶?
𝘛𝘢𝘯𝘫𝘪𝘳𝘰𝘶,𝘢𝘬𝘶 𝘱𝘦𝘯𝘢𝘴𝘢𝘳𝘢𝘯 𝘢𝘱𝘢𝘬𝘢𝘩 𝘬𝘢𝘶 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘮𝘦𝘯𝘥𝘢𝘱𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘩𝘢𝘵𝘪 𝘒𝘢𝘯𝘢𝘰-𝘴𝘢𝘯 𝘢𝘵𝘢𝘶 𝘣𝘦𝘭𝘶𝘮
𝘑𝘶𝘫𝘶𝘳 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘛𝘢𝘯𝘫𝘪𝘳𝘰𝘶,𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘩𝘦𝘯𝘵𝘪 𝘯𝘦𝘮𝘪𝘬𝘪𝘳𝘬𝘢𝘯𝘮𝘶 𝘦𝘯𝘵𝘢𝘩 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢..
KAMU SEDANG MEMBACA
"The Night" [KNY FF] || HIATUS + REVISI
Fanfiction‼️CERITA INI MENGANDUNG SPOILER DARI MANGANYA‼️ "Wah,malam ini indah sekali ya" Ucap gadis yang berusia 6 tahun. Siapa sangka kata katanya tersebut membuatnya menyesal seumur hidupnya.. Malam sangatlah indah dan menawan jika diperhatikan secara seks...