🍁Bumil Cantik

35.9K 2.8K 325
                                    

Setelah acara ulang tahun Vella kini tidak ada lagi masalah yang membuat hubungan Arjuna dan Vella menjadi renggang.

Dan kini kandungan Vella sudah menginjak usia 8 bulan.

Sebulan lagi lahiran dongg ahay:v

Selama hamil pun Vella selalu minta hal aneh aneh yang membuat Arjuna pernah berniat ingin mengakhiri hidupnya karena permintaan Vella yang sangat aneh.

"Junaaa aku mau bakso dong tapi yang gede-nya segede kepala kamu. Intinya harus persis!kalo bisa baksonya di ukur dulu sama kepala kamu. Trus di dalem bakso-nya ada cabai jablay,cabai ijo intinya semua cabai kamu masukkin!!"

Tuh kan.

Arjuna sudah membrengut dalam hati saat mendengar permintaan Vella. Mana ada kepalanya harus diukur dulu cuma buat bikin bakso.

Arjuna menghela nafasnya.

"Mana ada orang jualan bakso segede itu Vel?"tanya Arjuna lembut karena ia tau mood ibu hamil itu berubah ubah.

Vella menatap Arjuna cemberut.

"Yang nyuruh kamu beli juga siapa?!sana kamu bikin!"

Mendengar perintah Vella membuat Arjuna terbelalak.

"Aku gak bisa bikin bakso Vel"ucap Arjuna mencoba membela dirinya.

Bisa hancur reputasinya sebagai ceo tampan hanya karena Vella menyuruhnya membuat bakso.

"Kan ada google. Kamu itu hidup di zaman now Jun bukan zaman manusia purba"dengus Vella.

Baru saja Arjuna ingin memprotes Vella sudah lebih dulu mengangkat bicara.

"Ah iya!ajak trio geng kamu itu sekalian. Suruh dia bikin bakso sekepala mereka masing masing"

Arjuna menatap Vella horor.

"Kamu yakin bisa ngabisin semuanya nanti?aku gak mau makan intinya"ucap Arjuna tegas tanpa penolakan.

Vella tersenyum. Tentu saja tersenyum penuh arti. Jangan salah,semenjak hamil ide ide jahil selalu melintas di otaknya. Entahlah mungkin anaknya nanti jahil seperti ini.

"Kamu ngeluh ya?kamu gak suka aku nyidam aneh aneh?yaudah deh jangan salahin aku kalo anak kamu ileran sana sini!"

Dengan cepat Arjuna menggelengkan kepalanya.

Enak aja bapaknya ganteng,maknya cantik eh anaknya ileran. Nanti Arjuna dikira pelit gara gara kaya tapi gak mau nurutin istri nyidam.

"Yaudah iya aku mau ke supermarket dulu belanja bahan bahannya sekalian manggil yang lain"ucap Arjuna sambil mengambil kunci mobilnya.

Mendengar ucapan Arjuna membuat Vella tersenyum lebar.

"Makasih Junae!"

Arjuna mendengus melihat tingkah istrinya yang sok manis jika ada maunya saja.

"Jangan keluar rumah kecuali sama aku!"ucap Arjuna posesif.

Vella memutar bola matanya malas.

"Iya iya!"

"Kalo kamu ngelanggar jangan salahin aku kalo kamu gak bisa liat dunia luar lagi"

Selepas kepergian Arjuna,Vella langsung menyinyir Arjuna kesal.

"Kili kimi ngilinggir jingin silihin iki kili kimi gik bisi liit dinii liir ligi"

Karena bosan akhrinya Vella memilih untuk men-cek email-nya barangkali ada informasi dadakan karena dirinya kuliah online berkat Arjuna edan.

Ar-VellTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang