Memories Melodies

60

Tiga hari lagi adalah tahun baru.Riku sangat bersemangat untuk hari ini.Keadaan yang sangat menarik baginya,dia berniat akan pulang kerumah bersama Tenn saat malam tahun baru.Senang rasanya bisa berkumpul dengan keluarga lagi.

"Kalian yakin akan pulang sekarang?"
"Ya,biasanya dua hari menjelang tahun baru,desa kami mengadakan pesta penyambutan yang meriah dialun-alun.Ya kan Iori?"
"Benar Nii-san"
"Lalu kalian akan kembali kapan?"
"Mm...mungkin hanya satu minggu kita disana.Setelah itu kembali lagi"
"Bagaimana denganmu Nikaido-san?"
"Yah..aku sih kemana saja bisa.Lagipula pekerjaan kita sedang diliburkan.Lebih baik aku tidur seharian besok"
"Tidak,itu tidak seru Yama-san!!"
"Ohh..Tamaki,you harus kepanti sekarang bukan?"
"Ya,nanti malam aku akan berangkat"
"Berarti kalian bertiga akan segera berangkat ya nanti malam?"
"Oshh.."
"Hai..hai..wahh..kalian sudah berkumpul ya?Apa aku melewatkan sesuatu?"
"Riku..kau mau pulang juga?"
"Ya,inginnya sih begitu.Tapi Tenn-nii menggantungkan permintaanku.Belum ada jawaban yang pasti apakah dia bisa pulang atau dia ada jadwal syuting"
"Yah..Trigger sih,pasti banyak jadwal"
"Oh ya Mitsuki,katanya kau mau pulang bukan?"
"Yah..tentu saja,jika aku kembali akan aku bawakan oleh-oleh dari sana"
"Waahhaaa...aku pilih yang manis!"
"Aku tau itu Riku.Akan aku bawakan strawberry juga kalau kita panen"
"Wah..terimakasih Mitsuki"
"Lalu,Sou mana Tama?"
"Oh..dia masih menelfon seseorang"
"Mungkin dari familly?"
"Nagi bagaimana?Kau juga akan pulang?"
"Noo..aku akan berkencan dengan Clara"
"Benar juga ya,kalau kau pulang mungkin butuh waktu sebulan agar kau kesini lagi"
"Yess...because Northmeria so beautiful.Jadi me harus liburan dulu disana"
"Lalu kalian akan kencan dimana?"
"Dihotel dan beradu ranjang!"

'Eemmm...kau boleh juga Nagi,onii-san kalah darimu!'

"Waahhh...hebatnya,bisa beradu ranjang.Apakah Clara-san juga bisa mengangkat ranjang?Umm..aku sih lebih suka beradu bantal.Karena kalau terkena tubuh tidak sakit!"

Plek..

Semua serempak menepuk dahi masing-masing karena ketidak pahaman Riku.
"Bu-bukan begitu Riku!"
"Eh?"
"Rikkun,kau tidak tau ya?Itu artinya adalah-"
"Yamato segera membulatkan mata dan menuju ke arah Tamaki.
"-tidur bersama dihotel tapi dalam satu ranjang.Begitu kan Nagichi?"

'Emm..untung Tama sedikit tidak paham.Memang sih tidur bersama.Tapi yang dimaksud Nagi kan bukan itu!'

"Wah,kalian sedang apa?Tumben berkumpul seperti ini disini?Akan ada tamu yang datang ya?"
Saat ini mereka memang sedang berada diruang tamu.Awalnya hanya karena sinyal ponsel milik Yamato sedikit jelek,jadi dia mencari sinyal hingga akhirnya keruang tamu.Lalu Mitsuki membawakan cemilan dan bir bersama Iori.Di ikuti Tamaki yang sudah membawa dua botol puding ditangannya,dan dua botol lainnya disaku jaket.Nagi yang merasa sudah selesai menonton anime kesayangannya pun kelaparan dan mencari mereka untuk bergabung memakan cemilan.Pada akhirnya Riku juga bergabung karena senar gitar miliknya putus dan tidak memiliki cadangan.

"Sogo-san.Apa kau akan kembali kerumah?"
"Kenapa Riku-kun?"
"Itu loh,selama tahun baru kita masih bebas bukan?Jadi kenapa tidak pulang saja?Keluargamu pasti sangat merindukanmu bukan?"
"Sepertinya tidak!"
"Eh?Kenapa Sou?Kau ada masalah?"
"Tidak,bukan apa-apa.Aku hanya belum ingin pulang saja"
"Pasti tentang Ayahmu ya Sogo?"
"Aku belum tau apakah Ayah sudah menerimaku kembali Mitsuki-san"
"Sogo-san belum kesana kan?Kau tidak akan pernah tau kalau belum mencoba!"
"Aku sangat yakin Riku-kun.Pasti aku akan diusir dan tidak boleh kembali lagi.Walaupun itu adalah rumah kelahiranku.Walaupun dulu disana sangat hangat.Tapi sekarang berbeda.Mereka tidak sehangat dulu"
"Tapi Sou-"
"Itu tidak benar!"
Pandangan mereka beralih dari menatap Sogo,kini menatap Riku karena perkataan tegas barusan.

"Mungkin benar itu adalah tanah kelahiran Sogo-san.Mungkin benar sekarang menjadi dingin.Tapi apakah Sogo-san tau?Tempat itu dingin karena kau tidak lagi ada disana.Kau adalah sumber penghangat itu.Matahari datang untuk menghangatkan bumi ketika dingin.Lalu bulan mendinginkan bumi ketika sudah mulai panas.Kita juga seperti itu,rumah Sogo-san adalah bumi.Sogo-san,jika kau merasa keluargamu sangat dingin,cairkan suasana dingin itu dengan alunanmu.Bukankah kau sudah membuktikannya pada Ayahmu?Kau tidak selemah yang mereka pikirkan bukan?Kau sudah menjadi kuat dari sebelumnya!"