Dua

3.9K 265 1
                                    

New Thitipoom Techaapaikhun, mahasiswa semester 2 di bidang Farmasi, Memiliki wajah Baby face membuat ia senang karena banyak yang menyukai dirinya, sifatnya yang dewasa dan tidak egois membuat semua orang ingin berteman dengan nya.

New memiliki satu adik wanita dan dua adik lelaki, namun semua terpisah karena perpisahan Orang tua nya.

Kini New hidup sendiri dikota Jakarta, kota yang terkenal luas nya dan padat penduduk, ia tinggal di rumah yang tidak begitu besar dan tidak begitu kecil, mungkin disebut Sederhana.

New berjalan kaki dari Campus untuk sampai ke Rumahnya, jalanan sore hari membuat dirinya mengantuk karena terpaan angin yang tidak begitu kencang.

Sesampai dirumah, New mengganti pakaian nya, dan segera menaruh dirinya diatas ranjang tidurnya.

o0o

*suara hp berdering*

New terbangun dari tidurnya, ia mengambil handphone nya dari atas nakas dan meletak kan ditelinga nya.

'Ada apa?'

'Baik 15menit lagi aku disana'

Telepon dimatikan oleh New, ia mencuci muka nya dan menyikat gigi nya, New juga mengganti pakaian nya yang lebih sopan lalu ia mengambil kunci motornya dari dalam nakas.

New mengendarai motornya ke Taman belakang rumahnya, hanya butuh 7menit ia bisa sampai ke sana.

Sesampai di Taman, ia mencari seorang wanita yang tidak lain adalah sahabatnya dari SMA.

"Mild?" New memanggil seorang wanita dengan rambut dikuncir dan tersisa poni yang menjadi ciri khas sahabatnya.

Wanita yang dipanggil itu menengok kearah New "NEWW" ucapnya kaget, ia bangun dari duduknya dan langsung memeluk tubuh New.

"Astaga lu lama banget sih di German nya, gua sampe kangen lu" New masig memeluk Mild.

"Sebenarnya gue udah pulang seminggu yang lalu New, cuma gue baru bisa ngabarin lo sekarang, cowok gue tuh Posesif banget New, handphone gue yang ada nomor lo aja diancurin sama dia, jadi gue ganti hp lagi, dan gue nyari nomor lo susah banget" curhat Mild

"Uuuu sahabat gua emang ada aja alesan nya" New menjitak pelan kepala Mild, dan Mild hanya tersenyum cengengesan

"Terus berapa hari lu di Indo Mild?" tanya New yang berjalan ke arah kursi Taman

"Hm, sebulan doang" Jawab Mild, ia duduk disebelah New

"Gue kesini tuh karena harus kerumah calon mertua gue, tapi pas gue kesini Camer malah lagi di London" Mild memajukan bibirnya beberapa centi

"Wah lu kalo nikah undang gua Mild, awas aja kalo gk undang tiba tiba jedag dig dug melendung" ujar New, Mild langsung mencubit tangan New.

"Gue belom making love gimana mau hamil sih New?!" Kesal Mild, New hanya cengengesan dan mengikuti suara bebek.

Attachment Disorder (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang