Plapodd yang tengah duduk menemani New yang tidak sadarkan diri, ia masih memikirkan omongan dokter tadi padanya.
New memiliki sedikit gangguan pada mental nya, dimulai dari Depressi yang ia alami dan rasa panik yang berlebihan.
Bodohnya, Plapodd baru mengetahui nya sekarang. Sudah hampir 5tahun ia dan New berteman namun Plapodd baru mengetahuinya sekarang.
Plapodd memijat tipis dahi nya, ia masih memandangi New yang sedang tidak sadarkan diri di ranjang Rumah sakit. Ia dapat melihat jelas luka bengkak di pipi New dan mata yang sembap akibat menangis.
Plapodd melihat arah pintu saat terbuka lebar, menampak kan Harit dan First yang baru saja datang.
"Yang lain mana?" tanya Plapodd
"Gk bisa semua nya masuk Podd, belum jam jenguk" jawab Harit, Plapodd mengangguk paham
"Love sama Ployy lagi ke toilet dulu" ujar First
"Ini kenapa bisa gini sih kejadian nya gimana?" tanya First, Plapod menatap First
Harit menggeleng "Gue juga gk tau, pas gue mau ke rumah lo gue nemu New lagi jalan pas gue pengen samperin udah pingsan" jelas Harit
"Mild mana? Kaga dateng dia? Neen mana?" tanya Plapodd sekaligus
"Mild gk bisa dihubungin, Neen nyusul nanti malam, sekarang dia lagi sibuk" jawab First
"Tumben, biasanya Mild gampang dihubungin apalagi soal New, Neen juga biasanya gitu" fikir Harit
"Hidup lu terlalu rumit Rit" cibir Fist pada Harit
Tak lama pun pintu kamar New terbuka, menampak kan Love dan Ployy yang memasang wajah kaget nya
"New kenapa Podd?" tanya Ploy, Plapodd dapat melihat bahwa Ployy sedang menahan air matanya
"Nangis aja" ujar Plapodd
Benar saja, Ployy langsung menangis, New benar benar teman sekaligus abang untuknya, pembohong jika ia tidak menangis melihat New seperti ini.
o0o
"Tadi Dokter bilang apa sama lo, Podd?" tanya First
"Penyakit New" jawab Plapodd. Harit, First, Love dan juga Ployy yang mendengarnya pun membulatkan matanya
"New sakit apa, Podd?" kini Ployy yang bertanya, ia duduk disebelah Plapodd
"Gue mau ngasih tau sama yang disini tentang penyakit New, jangan sampai Neen sama Mild tau, gue ada prasangka gk enak sama mereka berdua" pinta Plapodd, yang lain nya mengangguk
"Dokter bilang ke gue.." Plapodd menggantungkan ucapan nya. "Ada sedikit gangguan mental pada New" sambung nya
Ployy membulatkan matanya, air matanya kembali menetes "Gangguan mental? Maksud lo apa?!"
"New sering Depressi" jawab Plapodd
"New sering tekanan batin" lanjutnya
"Bahkan New punya rasa cemas yang berlebihan" Plapodd menoleh pada mereka semua secara bergantian
Love terdiam, begitu juga dengan Harit dan First
"Jokes lo gk lucu Podd" ujar First dengan suara meninggi
"Gue gk nge jokes anjing!" jawab Plapodd emosi "Gue tau kapan waktu bercanda dan kapan waktu buat serius!!"
"NEW PINGSAN KARENA ITU SEMUA, TUBUHNYA GK NGE RESPON DENGAN BAIK, MANGKANYA DIA SAMPAI PINGSAN" jelas Plapodd lagi, lalu pergi keluar dari kamar rawat New.

KAMU SEDANG MEMBACA
Attachment Disorder (End)
No Ficción'You can be afraid of anyone, but not me' -Tay tawan vihokratana 'You are only obsessed with my body but not with my heart' -New thitipoom techaapaikhun ❌DON'T COPY MY STORY❌ •Di edit jika udah selesai, mohon maaf kalau banyak Typo bersebaran...