Tay menghentikan ciuman nya pada New, ia mempunyai feeling bahwa Off akan kembali masuk kedalam kamar rawat New.
Dan betul saja feeling Tay, Off membuka pintu kamar rawat New dengan lebar, dibelakang nya terdapat Jane dan Jan.
"Tadi Dokter bilang ke aku, kalo Kak New udah boleh pulang, kak New bisa di rawat jalan" ucap Jan, Jane menampak kan wajahnya yang senang
"Kak New tinggal sama Abang Tay aja dulu sementara" pinta Jane pada New
New hanya menoleh kearah Tay dan menatap Tay
Tay mengangguk pelan, lalu ia meraih ponselnya yang berada dikantung jas nya
"Gun, siapkan kamar untuk Hin" pinta Tay
Ia menelpon Gunsmile untuk menyiapkan kamar untuk New nya.
Jan dan Jane hanya menepuk tangan nya pelan, ia mendekat kearah New dan kembali memeluknya.
"Bantu saya merapihkan semuanya" pinta Tay pada Off, dan Off setuju.
New mengganti pakaian nya didalam toilet bersama dengan Tay. Sebenarnya New tidak mau dibantu oleh Tay, tapi Tay tetap memaksa nya. Mau tidak mau pun Tay masuk kedalam toilet untuk membantu menggantikan baju New.
Tay melepaskan kancing baju bagian depan yang New pakai, matanya fokus ke puting kecil berwarna pink milik New.
Tay menjilat bibirnya sendiri, ia mencoba menatap wajah New yang sudah berwarna merah padam.
Tay mendekatkan wajahnya pada wajah New, ia sengaja membiarkan hidung nya menyentuh hidung New.
Tay mendekati telinga New dan berbisik "Miss you, Hin"
Ucap nya pelan, New bisa mengetahui nya bahwa ucapan itu tulus dari hati Tay yang paling dalam.
Toktoktok
"ABANG LAMA BANGET" teriak Jane dari arah pintu toilet.
Tay segera melepaskan baju New dan memakaikan baju yang bersih pada tubuh New.
New membuka pintu toilet, ia melihat Jane yang masih berdiri didepan pintu toilet. New lebih dulu keluar dari toilet sedangkan Tay masih berada didalam toilet.
Jane melangkah 2langkah memasuki kamar mandi, dan mencium aroma toiletnya "Tidak mencurigakan" ucapnya pada Tay
o0o
New meraih ponselnya, ia memberikan beberapa pesan untuk teman nya bahwa dirinya sudah boleh pulang.New menaruh ponsel ditelinga nya
'Lo udah pulang, New? Sekarang dimana?'
'Hm.. Gue tadi dijemput temen'
'Sekarang lo gk kenapa napa kan? Udah makan belom?'
'Udah tadi, gue juga gk papa, lo jangan khawatir ya, sampein sama yang lain thanks udah ngerawat gue selama di rumah sakit'
'Its okay bro, semoga makin pulih ya gendut'
New mematikan sambungan telepon nya, ia kembali menaruh ponselnya kedalam jaket nya. Tangan kanan nya masih saja memeluk dua boneka pemberian Tay.
KAMU SEDANG MEMBACA
Attachment Disorder (End)
Non-Fiction'You can be afraid of anyone, but not me' -Tay tawan vihokratana 'You are only obsessed with my body but not with my heart' -New thitipoom techaapaikhun ❌DON'T COPY MY STORY❌ •Di edit jika udah selesai, mohon maaf kalau banyak Typo bersebaran...