Semoga suka ^^
•••
Sepulang dari bertemu Nayyara tadi, Nolan langsung merebahkan tubuhnya dikasur. Ia membuka ponselnya untuk memberi pesan pada Nayyara.Nolan:
Udah sampek? aman semua kan?Nayyara:
Udah, tapi nggak semuanya aman.Nolan terbelalak, ia langsung mengubah posisinya menjadi duduk. Ia dengan cepat segera menelpon gadisnya itu, lebih tepatnya video call. Lama tak ada jawaban, membuat Nolan makin khawatir.
Dan saat diangkat Nolan kaget karena mendapati Nayyara dengan santainya memakan salad. Kedua alisnya bertaut, seakan heran dengan sang gadis yang tadi katanya ada yang tidak aman.
"Mana yang nggak aman?"
Nayyara mengulum senyum lebar, ia menghabiskan saladnya dahulu lalu minum dan baru fokus ke layar ponselnya. Ia menunjuk bagian dadanya.
"Di sini, hati gue."
Nolan berdecak seraya memutar bola matanya malas, ia kembali merebahkan tubuhnya. Padahal tadi ia sudah benar-benar panik.
"Beneran, Nolan. Hati gue nggak aman, karena masih lo culik."
Nolan terkekeh pelan, "iya, hati lo terus gue genggam. Dan gak akan gue lepas gitu aja." Setelahnya Nolan mematikan sambungan telepon secara sepihak.
Baru akan memejamkan mata, tapi suata notif membuat Nolan kembali terbangun.
Nayyara:
Nyaman
Nolan:
Kapan gue diposisi si Mio:(Nayyara:
KAMU SEDANG MEMBACA
N & N [Selesai]
Teen Fiction"Apa yang kita sama-sama mau udah kita dapat. Itu artinya hubungan kita selesai." [SELESAI] ••• Namanya Nayyara Sheerin Zavira, gadis cantik dengan kehidupan sederhana. Yang mempunyai sebuah obsesi besar dan begitu mengg...