Bagaimana mungkin kebenaran dapat engkau bungkam, Jenderal padahal ia adalah suara yang kekal dihidupi banyak tangan mengepal dan bermukim di juta akal?
Bagaimana mungkin kebenaran bisa engkau penjarakan, Pak Tua sementara tubuhnya sendiri selalu membelah diri, mengacung jari tengah kepada angkuh jeruji, dan bermekaran setiap hari?
Bagaimana mungkin kebenaran mampu kalian kubur, Kapitalis Bengis padahal ia adalah benih selalu berkembang untuk kemudian bertunas sejuta lagi?
Bagaimana mungkin kebenaran dapat dibuat mati sementara ia dihidupi banyak generasi?
III/IX/MMXX