"Sen, Alana buang sampah aja lama banget, sampai kita udah selesai lho," ucap Lisya pada Arsen.
"Iya juga," balas Arsen bertanya-tanya.
"Sen, coba lo lihat ke depan," Pinta Angga.
"Sebentar," Arsen berjalan menuju ke depan.
Namun, saat ia ke depan tempat Alana membuang sampah malah tidak ada siapapun.
"Alana kemana?" pikir Arsen bingung.
Arsen kembali ke dalam villa, dimana Lisya dan lainnya masih khawatir pada Alana.
"Ada gak Alana?" tanya Ara.
Arsen menggeleng dan masih berpikir kemana Alana pergi.
"Kalo dia pergi harusnya kasih tau kita, tapi dia kayaknya diam-diam deh," ucap Angga.
"Maksud lo?" tanya Arsen.
"Alana menemui seseorang," jawab Angga seperti bicara serius.
"Kita tunggu Alana aja, siapa tau itu urusan Alana," pinta Ara.
Arsen mengambil ponselnya dan ingin menghubungi Alana. Namun, ponsel Alana tidak aktif.
Ia berniat mengirim pesan kepada Alana, anehnya ada satu pesan asing untuknya.
From:+62xxxxxxxxxx
Di depan.
"Ini sekitar pagi tadi, dan gue ngerasa tau siapa orangnya," ucap Arsen.
"Angga, Alex, Arya, kalian ingat gak saat Alana menunjukkan sebuah pesan ke kita?" tanya Arsen.
"Inisial 'R' itu, apa jangan-jangan Alana tau siapa dia," pikir Alex.
"Dan saat markas di serang, ada inisial 'R' yang gak ada di sana," balas Arsen.
"Ricky," tebak Arya.
"Gue udah duga dia dari awal," ucap Arsen.
"Ricky? Gak mungkin dia jahat sama Alana," ucap Lisya heran.
"Siapa lagi kalo bukan Ricky, gue jamin kalo dia berbuat jahat sama Alana gue akan buat dia menderita," balas Arsen emosi.
"Jangan gegabah," pinta Angga.
"Maksudnya?"
"Mereka udah atur dari awal, dan kalo kita balas tanpa rencana, bisa-bisa mereka yang akan menyakiti Alana," jawab Angga.
"Sen, kalo lo pikir Ricky orangnya, dia bergabung sama siapa?" tanya Ara.
"Gue yakin BLACK," sahut Arya.
"BLACK? Itu kan geng nya Ken," balas Lisya.
"Angga, Alex, gue minta sekarang kalian kabari anak-anak ke sini, gue nanti juga akan coba hubungi Ariel," pinta Arsen.
"Lisya sama Ara, gue minta kalian di sini, kita akan keluar buat cari Alana, kalo Alana balik ke villa kabari gue," lanjut Arsen.
"Ayok!"
*
"Ariel, Alexa di villa ini kan?" tanya Ira.
"Iya Ma, kita masuk aja yuk!" ajak Ariel.
Ira, Seraz, dan Ariel ingin mengunjungi tempat Alana berlibur.
"Assalamualaikum," salam Ira.
"Waalaikumsalam," Ara keluar dan terkejut bahwa Abang dan kedua orang tua Alana ke sini.
"Tante sama Abang kok ke sini?" tanya Ara.
"Tante mau lihat Alexa, dia dimana?" tanya Ira tersenyum.

KAMU SEDANG MEMBACA
Bad-Boy (Complete)
Roman pour AdolescentsBad-boy? bagi banyak orang dia seseorang yang tampan, playboy, dan tak terlalu pintar tentunya. Namun, bagi Arsen cowok pindahan dari Amerika ini sudah banyak dikenal orang. Tak hanya tampan dia juga dikenal akan kepintarannya. Cupu? orang beranggap...