"Aku harus ke luar negri," balas Alana menatap serius Arsen.
Deg.
"Kamu gak bercanda kan?" tanya Arsen bingung.
"Aku serius, dan aku baru tau kalo harus berangkat besok," jawab Alana.
Arsen menghela nafas dan merasa ini mendadak.
"Kalo kamu gak mau aku berangkat, aku bakal tolak kok," lanjut Alana.
"Enggak Al, ini kesempatan kamu untuk ke sana," ujar Arsen menatap Alana.
"Aku ikhlas kok, kalau kamu menempuh pendidikan di sana," lanjut Arsen.
Alana tersenyum bahagia mendengarnya, ia tau Arsen masih berat melepaskannya.
"Makasih."
*
"Al, kamu yakin mau berangkat besok?" tanya Seraz.
"Iya Pa," jawab Alana.
"Kamu udah bilang sama yang lain?" tanya Seraz.
"Udah kok, aku tau sih Arsen pasti berat banget, tapi dari dulu ini impian aku," balas Alana.
"Dek, ini semua barang kamu," ucap Ariel membawa koper untuk dibawa besok.
"Makasih Abang," balas Alana tersenyum.
"Berat amat kayak beban hidup," gumam Ariel melihatnya.
"Pa, Bang, aku ke kamar dulu ya," pamit Alana.
"Iya."
Alana berjalan menuju kamar, dan menghidupkan ponselnya.
Arsen💕
Alana: Kamu bener ikhlas nih aku berangkat?
Arsen💕: Aku akan dukung keputusan kamu:)
Alana: Bagus deh, aku tenang kalo kamu juga dukung aku.
Arsen💕: Jangan sampai suka sama cowok di sana!
Alana: Cuci mata dikit boleh lah:)
Arsen💕: Aku bakal langsung ke sana!
Alana tersenyum melihat pesan Arsen, sedangkan Arsen yang sedang berbaring di kamar berpikir apakah Alana tidak akan tergoda di sana.
"Alana tuh cewek setia oke, lo harus percaya sama dia," ucap Arsen.
"Dasar cowok," ucap Alana tersenyum.
Arsen💕:
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KAMU SEDANG MEMBACA
Bad-Boy (Complete)
Teen FictionBad-boy? bagi banyak orang dia seseorang yang tampan, playboy, dan tak terlalu pintar tentunya. Namun, bagi Arsen cowok pindahan dari Amerika ini sudah banyak dikenal orang. Tak hanya tampan dia juga dikenal akan kepintarannya. Cupu? orang beranggap...