SCHOOL OF ULTRA

Lomba Koordinat Kartesius

Hari yang biasa, sama seperti hari-hari lainnya.

Zero:"ngoaahh"
Glenfire:"bosen.."

Pak 80 pun masuk..
80:"halo anak-anak"

Anak-anak:"halo pak.."
80:"lemes amat..sakit berjamaah?"
Taiga:"nggak pak, cuma bosen.."
80:"wah jangan bosen, soalnya bapak mau kasih pelajaran koordinat kartesius"

Makin lemeslah para murid..
80 dalam hati:"yah kalo gini, mereka nggak bakal bisa ngerti.."

Sebagai guru yang baik pak 80 memikirkan sebuah cara..
Ia bahkan sampai memberikan jamkos beberapa menit kepada murid sembari mencari inspirasi..

Taiga:"ah...mau ngapain jamkos juga"
Zero:"ahh"

Sementara di kursi belakang..

X:"cara menentukan letaknya pake x,y"
Geed:"jadi nyarinya dari garis x dulu"
X:"iya karena saya yang utama"
Blu:"ditunggu ya, Ultrawoman Y"
X:"...palamu"
Z:"woahh sekarang aku sudah mulai ngerti, terima kasih banyak semua"
Blu:"eh, coba kita kerjain halamam 35 dulu, barengan yak"
Z:"kuy lah.."

(Perhatian, kejadian di atas adalah kejadian yang amat-amat sangat langka)

Pak 80 mulai nyari ide di Ultragram..

80:"permainan catur..pernah dimainkan oleh orang asli di bumi.."
.
.
.
.
CLING
80:"sekarang aku punya ide.."

80:"jamkos selesai, pembelajaran di mulai, semuanya ayo ke lapangan segera"

Pak 80 langsung beranjak dari kursinya dan berjalan santai ke lapangan..
Para murid yang kebingungan akhirnya ikutan juga..

Zero:"pak kenapa kita pergi ke lapangan"
80:"kamu akan tau nanti"

Skip..
Lapangan sekolah

80:"X, Blu, tolong buat gambar koordinat raksasa, anggap aja yang ngerjain Zogu.."
X:"EH??"
80:"nggak beneran kok.."
Blu:"fyuhh"

Mereka berdua membuat gambar koordinat raksasa..

80:"bapak akan bagi menjadi dua tim, tim X dan tim Blu.."

Tim X={Zero, Glenfire, Jeanbot, Ginga, Victory, X, Orb, Taiga, Fuma, Aru}
Tim Blu={Jeannine, Mirror Knight, Geed, Rosso, Blu, Grigio, Z, Titas, Iru}

80:"7,8,9..hemm tim Blu kurang satu pemain"
Pak 80 mengecek jadwal guru..
80:"yang lagi kosong sekarang...Mebius.."

80:"sebentar ya anak-anak"

Taiga:"ini sebenernya kita disuruh apa sih"
Fuma:"entah.."

80:"baik anak-anak..saya kembali"
Pak 80 menarik seseorang, yang pastinya adalah Mebius..
Mebius:"kenapa harus aku..."

80:"masuk ke tim Blu, tolong ya Mebius.."

Blu:"HORAA SINI PAK!!"
Rosso:"sopan dikit ngapa.."

Mebius pun masuk ke tim itu..

80:"baik semuanya, tim X ke sana, dan tim Blu ke sini"

Mereka pindah..

80:"X, Blu, kalian terbang, jangan jauh-jauh, diatas koordinat itu aja"

X dan Blu pun terbang

80:"baik..tugas kalian berdua adalah mengatur barisan mereka agar sesuai dengan bidang koordinat yang sama diktekan.."

Murid:"APA!!??"
80:"sekarang paham kan.., baiklah semua pada posisi, nomor satu.. -4,6"

X:"WEII ITU!! ZERO ZERO!!"
Zero:"KEMANA!!"
X:"KE BELAKANG!! GESER KIRI DIKIT!!"
Zero:"GINI!!??"
X:"KELEBIHAN!! KANAN KANAN"
Zero:"BEGINI??"
X:"KELEBIHAN!!! CARI ANGKA 6 DI DEPAN!!"
Zero:"KETEMU!!"
X:"GESER SEJAJAR 6!!"
Zero:"DAH!!"
X:"NGAPA MALAH KE ANGKA 6! MUNDUR!!"

Blu:"Z..ke angka -4 sejajar garis X"
Z:"udah"
Blu:"cari 6, geser sejajar"
Z:"udah.."
Blu:"geser dikit.."
Z:"ya.."
Blu:"sip udah, kamu dah paham ternyata"
Z:"hehehe"

80:"baik..nomer 1 dimenangkan oleh tim Blu"

X:"HIHH!!"

80:"selanjutnya.. nomer 2..0,-8"

X:"kali ini aku tak akan kalah.., Victory!!
Victory:"ya"
X:"maju ke titik 0"
Victory:"ya"
X:"geser ke angka -8"
Victory:"hnn"

Blu:"Bang!! Geser bang ke kanan"
Rosso:"berapa langkah"
Blu:"sampe -8 aja"
Rosso:"begini"
Blu:"ya"

80:"nomer 2 seri, wah kalian semangat sekali.. nomer 3..7,8"

"KIRI!!"
"GESER WOY GESER"
"GIMANA INI GIMANA"
"UDAH, KEMANA LAGI INI!!"
"SABAR!!"

80 tersenyum kecil, ia bisa melihat para murid mulai mengerti dan sama sekali tidak mengantuk.
80:"aku rasa ini ide yang bagus.."

Mebius:"AKKHH KENAPA AKU HARUS IKUT LARI-LARI.."

Leo:"baik, kelas B1, kita akan mulai pelajaran..ah 80??"
80:"oh..maaf, aku pakai lapangan sebentar"
Leo:"hei, ini matematika?? Keliatannya seru"
80:"hahaha begitulah, oh iya lapangannya mau dipakai ya, ah sebentar"

Leo mengangguk..

Skip setelah masuk kelas..

80:"bagaimana..A1"
Zero:"LUAR BIASA!!"
80:"aku tak menyangka kalian lebih cepat mengerti dengan cara seperti itu, hmm bagaimana jika ulangan kita pakai cara tadi saja, lebih seru kan"

Murid:"IYAA!!"

80:"hahaha tapi capek juga sih, ah baiklah, sisa waktu pelajaran saya dipake buat istirahat saja"

Aru:"uwaa emang guru idaman.."
Taiga:"terima kasih pak"

80 kembali tersenyum, senang rasanya bisa menjadi guru yang menyenangkan..

Saya kembali..haha
Entahlah besok bisa up atau nggak..
Tapi yasudahlah..
Terimakasih sudah baca