SCHOOL OF ULTRA

Mencari Informasi Dari Buku Tua

"Inikah masa depan, aku pikir kehidupan telah aku akhiri, namun semua tak akan berakhir sama seperti masa lalu"

Geed:"Blu.., kamu mau pinjem buku yang mana sih, kita udah 5 jam bulak-balik di perpus"
Blu:"sabar.., buku yang aku cari memang langka"
Nice:"buku langka??"
Geed:"SIAPA!?"
Nice:"tenang tenang, buku langka bukan di rak ini, ini tuh rak buku cerita"
Geed:"pan..te..san.."
Blu:"wah..salah, kami ke sana dulu ya Nice-san, kuy Geed"
Geed:"nyesel aku ikut"

1 jam kemudian

Blu:"nah..ini dia akhirnya ketemu juga, buku sejarah paling tua di alam semesta"
Geed:"iya keren tapi bacanya gimana"

Blu pun melihat sampul bukunya..

Blu:"BAHASA APA INI!!??"

Di lab kosan

X:"menurut data umur buku ini 120.000 tahun"
Blu:"pantesan tulisannya asing"
X:"tapi kenapa kamu mau cari tau isinya, ini buku udah ubanan"
Geed:"hah buku bisa ubanan"
X:"maksudnya berdebu..."
Blu:"masa lalu adalah sejarah, sejarah adalah ilmu pengetahuan, karena itu aku harus tau"
X:"aku ikut, Geed??"
Geed:"ah??"
Blu:"dia ikut"
Geed:"heh ntar saya cuma jadi beban doang karena nggak bisa mikir, aku nggak ikut ya"
X:"yaudahlah, ayo Blu"
Blu:"kuy, oh iya kalo Rosso-nii atau Grigio nanyain bilang aku lagi pergi sama X"
Geed:"ya"

X dan Blu pun pergi..

Blu:"kita mau kemana"
X:"tanya sama Hikari-san, dia pasti punya alat terjemahannya"
Blu:"ehm boleh juga"

Hikari:"hemmmm"

Blu dan X terus memandangi Hikari dengan penuh harapan.

Hikari:"ini aksara paling tua, hampir semua peninggalannya sudah hancur, buku ini adalah salah satu yang selamat, jadi sulit dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai aksara ini, aku minta maaf"

Blu:"APA!!??"

Hikari:"tapi kalau memang pengen tau banget, tanyakanlah pada kakek yang sudah punya cucu, ya meski sudah banyak lupa setidaknya mereka masih mengerti"

BRUKKK!!
Pintu didobrak, Blu langsung keluar begitu saja.

X:"ah..maaf pak, saya pergi dulu"

X keluar mengusul Blu.
Hikari masih bengong ternganga melihat kejadian itu.

Di kosan

Blu:"Taiga...aku mohon..."
Taiga:"ah..jangan gini juga"

Blu memeluk kaki Taiga sambil memohon.

Taiga:"iya iya nanti ketemu kakek"
Blu:"sekarang...."
Taiga:"HIIH"

Ultra Father:"ehm ada apa ini?"
Blu:"pak...kakek...ah??"
Ultra Father:"...kakak aja"
Taiga:"kakek..itu sangat..."
Ultra Father:"yasudahlah kakek saja.., tapi ini hanya berlaku di luar sekolah, paham"
Blu:"paham kakek"
Ultra Father:"jadi ada apa"

Blu menunjukan buku langka itu.

Ultra Father:"oh buku ini, wah jadi nostalgia"
Blu+Taiga:"nostalgia??"
Ultra Father:"ya.. buku ini adalah cerita dongeng paling terkenal dulu"
Blu:"HAH CUMA DONGENG!!"
Ultra Father:"ya..ini dongeng kesukaanku, aku selalu membicarakannya dengan Belial sampai dia bosan HAHAHAHAHA"

Ekspresi Blu-😑
Ekspresi Taiga-😐

Ultra Father:"baik akan aku ceritakan kepada kalian...zaman dulu sekali, Ultraman Noa adalah satu-satunya pelindung saat itu. Salah satu lawan yang mengancam kehidupan adalah alien Gros, alien yang sangat berbahaya.

Noa:"Gros!! Berhentilah menghancurkan kehidupan!!"
Gros:"ha...kau..apa urusanmu denganku"
Noa:"kalau begini aku....aku terpaksa harus mengakhirimu saat ini juga!!

DUAR!!!

Ultra Father:"alien itu mati, namun rasa bencinya tak akan berakhir"

Blu:"itu aja, nggak ada yang lain, bukunya tebel ini"
Ultra Father:"itu saya singkat, isi buku ini kebanyakan adegan ngomong"
Taiga:"tapi siapa yang nulis buku ini"
Ultra Father:"nenek moyang dari alien pit, entahlah aku lupa namanya"

Blu:"kakek terimakasih banyak, saya pergi dulu ya"

Taiga:"EH TUNGGU!!"
Ultra Father:"apa sebenarnya yang ingin ia lakukan"

X:"hah...hah...hah, maaf..ada yang tau dimana Blu?"
Taiga:"baru aja pergi"
X:"ARGHHHH"

Blu pergi ke planet Pit. Ia menggunakan wujud human form.

Blu:"permisi.."
Pit 1:"eh kau.. manusia?"
Blu:"hehe aku Blu, Ultraman Blu"
Pit 2:"Ultraman? Apa yang kau lakukan di sini"
Blu:"aku hanya ingin bertanya tentang buku ini, katanya nenek moyang kalian yang menulisnya"

Para alien Pit memandangi Blu dengan penuh heran.

Pit 3:"kau tau dari mana"
Blu:"Ultra Father"
Pit 1:"hemm.. itu kisah yang sudah lama sekali, bahkan tidak semua dari kami mengetahuinya"
Pit 2:"aku tau sedikit, alien Gros itu kan, ehm...katanya dia sangat membenci para ultra, karena kejadian dengan Noa itu"
Blu:"hemm...ada lagi"
Pit 2:"alien Gros memiliki kemampuan untuk memanipulasi bayangan dan uniknya dia hanya ada satu dan dia laki-laki, jadi saat dia mati tidak ada lagi alien gros"
Blu:"hmmm, apa itu saja yang kau tau"
Pit 2:"iya, maaf aku tak tau banyak"
Blu:"tidak apa-apa, itu sudah sangat membantu"

Blu kembali ke kosan..

X:"KAU!! LELAH AKU MENCARIMU!!"
Blu:"eh? Aku lupa kita berangkat bareng"
Aru:"pfft, terlupakan"
Ginga:"ngapain aja kau tadi"
Victory:"sayang banget, anda ketinggalan berita tadi"
Blu:"berita apa"
Orb:"si Shadow Killer membunuh 3 anak kembar di tempat yang berbeda secara bersamaan"
Blu:"APUAAHHH!!??"

Glenfire:"mungkin sasarannya orang yang nggak bisa bertarung, anak TK, pedagang biasa, dan anak kembar itu juga masih sangat kecil, mereka semua memiliki kekuatan tempur yang lemah"
Mirror Knight:"bisa jadi, mereka atau dia atau ah sudahlah"
Zero:"mengincar yang lemah, cih curang juga dia"
Iru:"tapi itu memang lebih efektif, dia bisa mengurangi jumlah penduduk"
Grigio:"apalagi yang paling banyak diincar adalah anak-anak, berarti generasi penerus"
Rosso:"cerdas juga dia"
Geed:"oh ya Blu apa yang kau dapatkan tadi"

Blu pun menceritakan perjalanannya tadi...

Jeanbot:"rasa benci...alien Gros"
Jeannine:"ah kukira ini nyambung sama masalah ini"
Blu:"tapi aku sudah susah payah mencari informasi ini"
Z:"apa kita biarkan saja para ultra senior yang menyelesaikannya"
Fuma:"tentu tidak, apa gunanya kita sekolah kalau cuma jadi cadangan"
Titas:"iya juga"

Taiga:"aku pulang"

Zero:"eh dateng juga sepupu"
Taiga:"aku mau kasih tau sesuatu"
Rosso:"sesuatu??"
Taiga:"barusan ada kabar duka, beberapa anak TK ada yang terbunuh"

"APA!!??"

Ginga:"C1 JAGAINNYA GIMANA SIH"
Taiga:"eh tapi mereka juga terluka, kayaknya si Shadow Killer ini emang kuat banget, dikeroyok satu kelas nggak mempan"
Zero:"tapi nilai tempur mereka emang lebih rendah kan dari kelas kita"
Blu:"jangan meremehkan, nilai teori mereka lebih tinggi, isinya anak-anak pinter itu"

Aru:"hiks ini gimana, anak TK nya"
Taiga:"tapi...ini misteri, meski katanya ada yang terbunuh, tapi saat dihitung jumlahnya tetap sama seperti sebelum ada yang dibunuh"
Ginga:"hantu...."

Rosso:"jadi merinding"
Blu:"INI DI UPLOAD MALEM TAU AH.."
Geed:"ah..ini semua membingungkan"