SCHOOL OF ULTRA

Jalan Ninja Fuma

Fuma:"apah??"
Ultra Father:"ya..cara bicaramu itu.. memang terkadang terdengar kurang sopan..karena itu saya ingin kamu ke Juran untuk beberapa hari"
Fuma:"ehmm"
Ultra Father:"sebenarnya kau tidak terlalu keterlaluan sih, hanya antisipasi saja.. tak perlu takut.."

Fuma mengangguk dan keluar dari ruang kepsek..

Taiga:"apa yang terjadi.."
Titas:"kau baik-baik saja kan"
Fuma:"hanya..berlatih sopan bersama Pak Cosmos, beberapa hari doang katanya.."
Titas:"Fuma..semoga kau baik-baik saja di sana"
Fuma:"oh yak, nebeng catatan yak, nanti kalo ada materi baru atau tugas kasih tau"
Taiga:"iya tenang aja, cepet pulang ya Fuma"
Fuma:"yahilah..belom berangkat.."

Di kelas

Geed:"kamu akan di sana berapa lama Fu.."
Fuma:"nggak tau, cuma dibilang beberapa hari"
Zero:"yha..setidaknya air galon nggak akan cepet abis.."
Mirror Knight:"kapan berangkat?"
Fuma:"pulang sekolah"
Blu:"yaudah sekarang duduk dan belajar.."
Fuma:"huuh males.."
Titas:"Fuma..."
Fuma:"ah baiklah.."

Skip pulang sekolah..

Taiga:"Fuma.. hati-hati ya"
Fuma:"ya.."
Zero:"portal dah kebuka, masuk gih, jangan nyasar di hutan yak"
Fuma:"ya..ya.."

Fuma pun masuk..

Cosmos:"halo Fuma"
Fuma:"halo pak"
Cosmos:"bagaimana kabarmu"
Fuma:"baik"
Cosmos:"yha..bagaimana mana kabar teman-temanmu"
Fuma:"mereka baik"
Cosmos:"hmm sepertinya cara bicara mu tidak kasar..."
Fuma:"ha"

Cosmos pun mengajak Fuma pergi ke air terjun..

Cosmos:"apa menurutmu, tentang air terjun ini"
Fuma:"cukup keren"
Cosmos:"kalau tanaman ini.."
Fuma:"itu..terlihat menjijikan.."
Cosmos:"kalau burung itu.."
Fuma:"bentuknya aneh"

Cosmos mengangguk-angguk..
Fuma:"...ada apa"

Cosmos:"aku mengerti..kau ini sebenarnya anak baik yang terlalu jujur"
Fuma:"hah"

Cosmos:"kau bicara sesuai isi hati dan pikiran, nggak ditutupi sama sekali, itulah yang kadang membuat orang tersinggung"
Fuma:"lalu..harus bagaimana.."
Cosmos:"kau harus belajar..mengungkapkan kata-kata secara halus, misalnya tanaman yang kau bilang menjijikan itu, yang membuat ia terlihat itu adalah lendirnya, lendir inilah yang melindunginya, coba kau katakan sesuatu yang baik tentangnya.."

Fuma memandang sekilas tanaman itu..

Fuma:"ehm...kau bisa melindungi dirimu sendiri, itu cukup keren untuk tanaman"
Cosmos:"bagus, kau bisa melakukannya, cukup keren untuk pemula"
Fuma:"hehehe"

Cosmos:"baik, aku akan mengetesmu dengan yang lebih menantang.."

Fuma:"ahh??"
Justice:"kenapa kau bawa anak kecil ke sini?"
Fuma:"aku bukan anak kecil!!"

Fuma dalam hati:"sekarang aku mengerti perasaan Geed saat dipanggil anak kecil, maafkan aku kawan.."

Justice:"ya baiklah.. jadi ada apa"
Cosmos:"hanya tes..ayo Fuma"
Fuma:"ehm halo"
Justice:"hai"
Cosmos:"Justice..tolong lebih ramah"
Justice:"ahh.."
Fuma:"menurutku kak Justice itu cool"

Justice menengok..

Cosmos:"kenapa kau panggil Justice kakak dan memanggilku pak?"
Fuma:"karena..kau adalah guruku sekarang"

Justice:"bukannya kita nggak pernah ketemu"
Fuma:"yha..memang, tapi dari pertama kali lihat saja sudah terlihat keren.."
Cosmos:"ekspresi tubuhnya tidak kaku..aku rasa dia jujur.. Justice"
Juctice:"hnn"

Cosmos:"ah baiklah Fuma.. kita lanjut aja.."

Cosmos dan Fuma pun pergi ke atas bukit..
Datanglah baby Gomora di sana, berbaring nyender di punggung Cosmos.

Cosmos:"wah..hai Gomora..bagaimana kabarmu"
Gomora:"rrrhh"

Fuma hanya bengong mendengar percakapan itu..

Cosmos:"hahaha, dia anak yang lucu kan.."
Fuma:"kurasa.. tidak juga.."

Baby Gomora itu mulai berkaca-kaca..

Cosmos:"oh tidak.."

Gomora:"GGRAAAA"
Menangislah baby Gomora itu...

BRRR
BRRR
BRRR
Tanah bergetar hebat..
Cosmos memandang Fuma dengan wajah datar..

Fuma:"apa.."

Mak Gomora ada di belakang Fuma dengan wajah marah..

Fuma:"ah.."
Mak Gomora:"grrrr"
Fuma:"hehe..ah..anakmu lucu ya lucu"

Mak Gomora yang kesal menyabet Fuma dengan ekor tebelnya...

Fuma:"ADAWW!!"

Mak Gomora membawa anaknya pergi..

Cosmos:"sudah kubilang..cari kata yang tidak menyindir"
Fuma:"kalau emang nggak lucu gimana"

Cosmos mulai mengerti..
"Kebohongan manis lebih disukai dari pada kebenaran pahit"
Dan Fuma telah menunjukannya, kebenaran pahit.

Cosmos:"Fuma..aku rasa kau tak perlu mengubah apapun, hanya kau harus punya hati yang kuat karena banyak orang tidak akan menerima perkataanmu"

Fuma memandang Cosmos dengan heran..
Bukan pesan emas yang ia dapatkan, inilah yang ada di kepalanya..
"Nyindir nggak buruk buruk amat"

Cosmos:"satu lagi, sebaiknya sedia banyak kotak P3K, karena aku yakin kau bisa bonyok gara-gara nyindir orang"

Esoknya

Titas:"ahh si Fuma masih lama"
Taiga:"aku jadi kepikiran terus dah.."
Titas:"sama.."

Fuma:"Yo mikirin apaan!!"

Taiga:"FUMA!!"
Titas:"YEAH!!"
Ginga:"eh pulang juga si ninja.."
Fuma:"nggak ngarepin pulang nih satu"
Victory:"kok cuma sehari"

Fuma berdiri dengan bangga..
Fuma:"aku nggak usah ngubah apapun, karena Fuma akan tetap me jadi Fuma, dan mengatakan kebenaran akan tetap menjadi jalan ninjaku"

Taiga:"wahh..ini pertama kalinya aku kagum padamu.."

Fuma:"Taiga, kok gendutan.."